Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PERISTIWA

Banjir di Curug Tangerang rendam permukiman hingga mencapai 2 meter

Penulis Tim Redaksi
Juli 8, 2025
in PERISTIWA
Curug Tangerang rendam permukiman hingga mencapai dua meter

Curug Tangerang rendam permukiman hingga mencapai dua meter

KABUPATEN TANGERANG , BANPOS – Bencana alam banjir yang melanda RT/01 dan 02 di Kampung Sereh, Desa Kadu Jaya, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, merendam permukiman warga hingga ketinggian hingga dua meter, akibat hujan deras yang memicu luapan air Sungai Cirarab sejak Senin (7/7).

Berdasarkan pantauan di lokasi, puluhan rumah warga tampak terendam banjir dan beberapa warga berupaya mengevakuasi sejumlah barang yang masih bisa diselamatkan.

Baca Juga

Waduh! Eks Kepsek SMAN 4 Kota Serang Sebut Tugas TPKS Sebagai ‘Juru Damai’ Kekerasan Seksual

IMC Sentil Wakil Gubernur Banten Soal Wajar ‘Nitip’ Siswa: Itu Bukan Bantu, Tapi Robek Keadilan!

Warga Kadu Jaya, Vivi Yulianti, mengatakan banjir di Kampung Cisereh mulai terjadi pada Senin malam sekira pukul 20.30 WIB. “Ketinggian air pun semakin meningkat seiring waktu hingga mencapai sekira dua meter,” ujarnya.

Ia menceritakan banjirnya mulai datang sekira pukul 20.30 WIB dan Selasa (8/7) pukul 00.00 WIB air masuk ke jalan. Vivi mengakui Desa Kadu Jaya merupakan langganan banjir jika diguyur hujan deras, meski begitu dia menilai tahun ini merupakan banjir yang terbesar.

“Biasanya enggak begitu besar, biasanya lima tahun sekali terjadi gede begini, cuma ini baru seperti tahun ini lebih besar,” ucapnya.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Sementara warga lainnya, Aliyudin Tanjung, menyebut baru kali ini banjir di Desa Kadu Jaya mencapai ketinggian dua meter. Pemilik warung kelontong itu mengaku pasrah lantaran tak bisa menyelamatkan kulkas dan barang elektronik lainnya.

“Barang banyak yang kerendem ya, ada kulkas dan barang elektronik lainnya, enggak sempat dievakuasi,” katanya.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, sebanyak empat wilayah kecamatan di daerah itu masih terendam banjir akibat luapan Sungai Cirarab dan intensitas hujan tinggi yang terjadi sejak Senin (7/7).

Empat wilayah yang masih terdampak banjir itu yaitu di kecamatan Curug, Kelapa Dua, Pasar Kemis dan Legok.

“Rendaman banjir diakibatkan oleh luapan aliran Sungai Cirarab, atas curah hujan deras yang terjadi sejak Senin (7/7),” kata Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan BPBD Kabupaten Tangerang Agun Guntara.

Dia menuturkan akibat banjir tersebut sebanyak 725 jiwa lebih dengan 140 Kepala Keluarga (KK) terdampak. Sebagian warga yang terdampak, kata Agun, saat ini telah dilakukan evakuasi dan pengamanan ke tempat pengungsian yang disediakan.

Komentar ×
Page 1 of 2
12Next
Tags: banjirBencana AlamEVAKUASI
ShareTweetSend

Berita Terkait

Kabupaten Tangerang masih terendam banjir sampai sekarang
PARIWISATA

Beberapa wilayah di Kabupaten Tangerang masih terendam banjir sampai sekarang

Juli 8, 2025
Banjir sudah dievakuasi
PARIWISATA

Masyarakat terdampak banjir sudah dievakuasi

Juli 8, 2025
PERISTIWA

Warga Diminta Harus Waspada, Pemprov DKI Jakarta Sigap Tangani Banjir

Juli 7, 2025
“Kalau hanya pengecekan, itu cuma CLBK alias Cucian Lama Belum Kering. Banjir lagi, banjir lagi,” katanya, saat dikontak Rakyat Merdeka, Minggu (6/7/2025). Menurut Yayat, Pemprov harus memetakan ulang sumber masalah di wilayah langganan banjir seperti Kebon Pala, Cawang, dan Kampung Melayu. Apalagi jika sudah tahu bahwa curah hujan tinggi terjadi di Jakarta Selatan dan kawasan hulu. Yayat menyarankan Pemprov DKI menjadikan prediksi BMKG sebagai modal melakukan kajian lebih lanjut. Misalnya, melihat lokasi hujan deras turun di mana, banjirnya muncul di mana. "Harus dilihat wilayah-wilayah mana yang terdampak dari itu, makanya harus diperiksa ulang. Atau jangan-jangan mereka menempati bantaran sungai, makanya kebanjiran terus," sindir Yayat. Yayat menambahkan, Pemprov DKI tidak bisa sendirian menyelesaikan masalah ini. Butuh kerja sama antarwilayah yang menjadi hulu aliran air untuk mengatasi banjir secara terintegrasi. Seperti halnya yang dilakukan Gubernur DKI dalam sektor transportasi. “Kalau Jakarta bisa sukses dalam urusan transportasi, saatnya sukses menangani banjir bersama tetangganya,” tutup Yayat.
PERISTIWA

51 RT di Jakarta Tergenang, Banjir kiriman

Juli 7, 2025
Diguyur Hujan, Kantor Kecamatan Pamarayan dan SMK 1 Bojong Loa Terendam Banjir
PERISTIWA

Diguyur Hujan, Kantor Kecamatan Pamarayan dan SMK 1 Bojong Loa Terendam Banjir

Juni 23, 2025
Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang. ANTARA/Mansyur
PERISTIWA

2.488 Keluarga di Pandeglang Terdampak Banjir

Mei 28, 2025
Next Post
Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan di Brasilia, Brasil, pada Senin (7/7).

Usai Ikuti KTT BRICS, Prabowo Bertemu Presiden Lula di Brasilia

Discussion about this post

  • Sambut Gabriel Heinze, Fans Arsenal: Kalau Gak Juara, Kita Tim Paling Sial

    Sambut Gabriel Heinze, Fans Arsenal: Kalau Gak Juara, Kita Tim Paling Sial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bukan Arsenal atau Man City, Ini Klub Impian Rodrygo Goes

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BSU 2025 Cair Berapa Kali? Segini Total yang Kamu Dapat dan Cara Ceknya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rio Ferdinand Sebut Striker Muda Arsenal Ini Lebih Sulit Dihentikan daripada Thierry Henry

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Arsenal Ajukan Tawaran untuk Noni Madueke, Bukayo Saka Bakal Sumringah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

From the Other Side

Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×
Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu