JAKARTA, BANPOS – Masa depan Richarlison di Tottenham Hotspur mulai dipertanyakan.
Setelah kedatangan pelatih baru Thomas Frank, sejumlah pemain akan dievaluasi termasuk striker asal Brasil tersebut.
Menurut laporan eksklusif dari TBR Football, Richarlison dijadwalkan melakukan pembicaraan langsung dengan Thomas Frank untuk membahas rencananya di musim mendatang.
Spurs Masih Incar Kudus, Richarlison Bisa Jadi Korban?
Dalam laporan TBR Football, Tottenham sudah tiga kali melayangkan tawaran untuk Mohammed Kudus, namun semua ditolak oleh West Ham.
Meski begitu, Spurs belum menyerah dan berencana mengajukan penawaran keempat.
E-Paper BANPOS Terbaru
Jika Kudus akhirnya bergabung, kemungkinan besar akan ada pemain depan yang harus minggat.
Salah satu yang posisinya belum aman adalah Richarlison.
Belum Ada Kepastian, Tapi Klub-klub Mulai Melirik
Richarlison saat ini memang belum dipastikan bakal hengkang.
Namun Everton, mantan klubnya, mulai menunjukkan minat. Walau begitu, belum ada negosiasi lanjutan.
Tottenham menyadari bahwa menjual Richarlison bukan perkara mudah.
Harga yang mereka inginkan tergolong tinggi, belum lagi gajinya yang cukup besar.
Pilihan paling realistis mungkin datang dari Liga Arab Saudi, tapi Richarlison sebelumnya pernah menolak pindah ke Timur Tengah.
Dua klub raksasa Turki, yakni Galatasaray dan Fenerbahce, juga sedang memantau situasi.
Jika tidak menemukan pembeli, opsi peminjaman bisa dipertimbangkan.
Namun untuk saat ini, belum ada kepastian apakah Richarlison akan bertahan atau tidak.
Thomas Frank Pernah Puji Richarlison
Menariknya, Thomas Frank ternyata pernah melontarkan pujian kepada Richarlison. Hal itu terjadi saat Spurs bermain imbang 2-2 melawan Brentford musim lalu.
Frank kala itu mengatakan, “Itu adalah penyerang nomor sembilan Inggris, digantikan oleh nomor sembilan Brasil. Richarlison adalah pemain yang sangat bagus, dan saya yakin dia akan mencetak banyak gol musim ini.”
Namun sayangnya, cedera terus menghantui pemain 28 tahun itu.
Di musim lalu saja, Richarlison melewatkan 37 pertandingan karena masalah kebugaran.
Discussion about this post