LEBAK, BANPOS – Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten hingga saat ini masih menunggu arahan Kementerian Sosial (Kemensos) soal Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Sekolah Rakyat jenjang sekolah menengah atas (SMA).
“Kita masih menunggu arahan dari Kemensos dan dipastikan KBM Sekolah Rakyat jenjang SMA pada Juli 2025,” kata Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Lebak Lela Gifty Cleria di Lebak , Jumat(4/7/2025).
Pemerintah Kabupaten Lebak sudah siap melaksanakan KBM Sekolah Rakyat bertempat di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Rangkasbitung dengan sistem sekolah berasrama.
Total para siswa 100 orang dengan empat rombongan belajar (rombel), sedangkan setiap rombel 25 orang.
Namun, sebelum mereka mengikuti KBM Sekolah Rakyat SMA itu, terlebih dulu dilakukan pemeriksaan kesehatan.
E-Paper BANPOS Terbaru
“Kita berharap pekan depan sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan bisa dilaksanakan KBM Sekolah Rakyat itu,” kata Lela.
Pihaknya saat ini sedang mempersiapkan proses KBM Sekolah Rakyat dengan antara lain penataan ruang belajar, ruang perpustakaan, ruang makan, dan ruang tidur.
Penataan ruangan tersebut guna mendukung KBM Sekolah Rakyat relatif aman, nyaman, tertib, serta sehat.
“Kami menilai gedung BPMP itu sangat layak untuk proses KBM Sekolah Rakyat, karena didukung sarana prasarana fisik yang memadai,” katanya.
Seorang petugas BPMP Rangkasbitung Kabupaten Lebak Bambang mengatakan penyiapan lokasi KBM Sekolah Rakyat sudah rampung dengan berbagai fasilitas dan sarana.
“Kita menerima informasi KBM Sekolah Rakyat itu tanggal 14 Juli 2025 mulai beroperasi tahun ajaran 2025/2026 di sini,” kata dia.(ANTARA)
Discussion about this post