SERANG, BANPOS – Menyambut Hari Raya Idul Fitri yang mendatangkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Banten akan kembali membuka layanan mudik gratis di tahun 2025.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Tri Nurtopo mengatakan, untuk tahun ini, pihaknya menganggarkan lebih dari Rp1 miliar untuk program mudik gratis yang ditujukkan bagi masyarakat Banten.
Tri Nurtopo menjelaskan, anggaran yang disiapkan untuk mudik gratis tahun ini, rencananya bakal dialokasikan untuk sewa kendaraan, peralatan mesin, belanja kaos, makan minum, pembuatan id card dan lain-lain yang berhubungan dengan program.
“Sewa bus Rp700 juta lebih, nanti kita ada makan untuk peserta, snack sama kaos. Total anggaran yang dikeluarkan di atas Rp1 miliar,” ujar Tri Nurtopo, Selasa (18/2/2025).
Ditengah ribu-ribut prihal efisiensi anggaran, Tri Nurtopo mengatakan bahwa program yang digagas Dishub Banten itu tak kena efisiensi.
“Pada kemarin tidak ada perintah untuk efisiensi. Kita hanya efisiensi yang supporting saja,” ucapnya.
Adapun untuk tujuan, ujar Tri, mudik gratis tahun ini meliputi lima provinsi, yakni Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta dan Sumatera Selatan.
Dirinya merinci, untuk kuota peserta dan daerah tujuan program mudik gratis yakni Jawa Barat: Kabupaten Garut, Kota Cirebon, Kota Tasikmalaya dan Kota Bandung, dengan masing-masing kuota 90 orang peserta.
Kemudian, Jawa Tengah: Kabupaten Banyumas (Purwokerto) kuota 90 peserta, Kabupaten Brebes 90 peserta, Kota Semarang 90 peserta dan Kota Surakarta atau Solo sebanyak 180 Orang. Jawa Timur: Kota Surabaya, Kota Madiun, dan Kota Malang, dengan masing-masing kuota 90 peserta.
Selain itu juga D.I. Yogyakarta: Kota Yogyakarta sebanyak 270 peserta. Dan Sumatera Selatan: Kota Palembang sebanyak 90 peserta
Tri Nurtopo juga menyampaikan prihal syarat untuk menjadi peserta mudik gratis, yakni: Dari Provinsi Banten ke luar Provinsi Banten yaitu Kartu Keluarga & E-KTP berdomisili Provinsi Banten.
Kemudian, dari luar Provinsi Banten ke Provinsi Banten menggunakan E-KTP berdomisili Banten atau kelahiran Banten.
