CILEGON, BANPOS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon menyatakan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 untuk jenis pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Cilegon mencapai 76,87 persen. Sedangkan presentase partisipasi pemilih pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur yaitu 77,11 persen.
Hal ini dikatakan Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Kota Cilegon, Nunung Nurjanah.
Seperti diketahui Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Kota Cilegon ada sebanyak 646 TPS dengan jumlah pemilih yang terdaftar pada DPT 330.413 yang tersebar di 8 kecamatan 43 kelurahan.
“Kemarin sudah selesai hasil pleno rekapitulasi penghitungan suara di tingkat PPK atau kecamatan, presentase partisipasi Pemilih pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota yaitu 76,87 persen sedangkan presentase partisipasi pemilih pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur yaitu 77,11 persen,” kata Nurjanah, Senin (2/12).
Dikatakan Nurjanah, tentunya KPU Kota ,Cilegon sebelum hari pemungutan suara sudah banyak melaksanakan sosialisasi dengan berbagai metode.
Mulai dari metode forum warga atau tatap muka ke beberapa segmentasi pemilih, talk show, podcast, sosialisasi di media cetak, media elektronik, media sosial termasuk juga kerjasama dengan ORMAS dan OKP, serta dihari menjelang pencoblosan PPS di 43 kelurahan dan PPK di 8 kecamatan melaksanakan sosialisasi dengan metode woro-woro atau war-war keliling.
“Kami selaku penyelenggara Pemilu yang diberikan mandat untuk melaksanakan tahapan Pilkada di Kota Cilegon tentunya mengucapkan terima kasih baik kepada warga masyarakat yang sudah hadir di tanggal 27 November 2024 untuk menyalurkan hak pilihnya. Tentunya kami juga mengucapkan terima kasih pula kepada semua pihak yang sudah berjibaku dalam melaksanakan tugas serta fungsinya dalam pelaksanaan Pilkada ini,” tandasnya.
Seperti diketahui partisipasi Pilkada 2024 di Kota Cilegon mengalami peningkatan dibandingkan Pilkada 2020 yang angka partisipasinya ada di angka 76,37 persen. Target partisipasi sendiri yaitu melebihi pada Pilkada 2024. (LUK)
Discussion about this post