LEBAK, BANPOS – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lebak nomor urut 2, Dede Supriyadi – Virnie Syafitri, menyebut bahwa masih banyak pemuda di Kabupaten Lebak tidak memahami persoalan kebangsaan.
Dalam menjawab pertanyaan dari panelis di Debat Paslon kedua, Dede mengatakan, berdasarkan hasil survei, sebanyak 40 persen anak muda di Lebak dia tidak memahami tentang wawasan kebangsaan.
Dengan demikian, dirinya menegaskan bahwa ketika ia terpilih menjadi Bupati Lebak akan membuat program kemah kebangsaan untuk menanamkan nilai-nilai luhur kebangsaan.
“Sekarang kita akan berikan bagaimana caranya nilai-nilai Pancasila diterapkan kepada anak-anak muda kita, sehingga memahami betul bahwa kita adalah satu dan negara NKRI tetap menjadi keutamaan bagi kita semua,” tegas Dede.
Sementara itu, Virnie Syafitri, menjelaskan bahwa lebih dari 65 persen pemuda di Lebak masih belum mengenal budaya dan identitas lokal.
“Untuk itu, kami akan mendorong kebijakan mengintegrasikan pelajaran kebudayaan dan sejarah lokal dalam kurikulum sekolah. Mendirikan Pusat budaya memfasilitasi kesenian seni budaya lokal untuk menarik minat generasi muda lebih mengenal dan bangga terhadap identitas lokal,” tandas Virnie. (MYU)
Discussion about this post