SPANYOL, BANPOS – Laga imbang Real Madrid kontra Sevilla dengan skor 1-1 pada lanjutan Liga Spanyol jadi momen tak mengenakan bagi Vinicius Junior.
Pada laga itu, Vincius kembali mendapat perlakuan rasis berupa ejekan. Petugas keamanan mengidentifikasi ejekan berasal dari seorang anak Bernama Estadio Ramon Sanchez-Pizjuan.
Beruntung, petuga sigap dan langsung mengusir si bocah dari stadion.
Vinicius menceritakan kejadian itu melalui akun Instagram-nya. “Selamat kepada Sevilla karena bertindak begitu cepat setelah momen menyedihkan dan memalukan bagi sepak bola Spanyol. Sayangnya, saya diperlihatkan video tindakan rasis lainnya pada pertandingan hari Sabtu (Minggu), kali ini dilakukan oleh seorang anak. Sangat menyedihkan karena tidak ada seorang pun yang mendidiknya. Saya berinvestasi dalam mendidik masyarakat di Brasil untuk memastikan mereka memiliki sikap yang berbeda,” tulis Vinicius Junior.
“Wajah rasis saat ini tersebar di seluruh situs web, seperti yang terjadi pada kesempatan lain. Saya berharap pihak berwenang Spanyol akan melakukan apa yang perlu mereka lakukan dan mengubah undang-undang tersebut untuk selamanya. Orang-orang ini juga perlu dihukum secara pidana,” lanjutnya.
“Ini akan menjadi langkah awal yang bagus dalam persiapan Piala Dunia 2030. Saya di sini untuk membantu. Maaf terdengar berulang-ulang, tapi ini sudah terjadi 19 kali. Dan terus bertambah…”
Pemain Timnas Brazil itu terus-menerus menjadi sasaran pelecehan rasis dari penggemar Liga Spanyol di sejumlah stadion.
Yang paling rramai insiden terjadi di Valencia pada Mei lalu. Pada kesempatan itu, Vinicius mengidentifikasi dan mengonfrontasi fan sehingga menyebabkan pertandingan dihentikan selama beberapa menit.
Awal Oktober 2023 lalu, Vinicius Junior bersaksi di pengadilan melawan tiga pendukungnya yang dituduh melakukan pelecehan rasis terhadapnya. (RMID)
Berita Ini Telah Tayang Di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/193791/lagi-vinicius-jadi-korban-rasisme
Discussion about this post