CILEGON, BANPOS – Suasana semarak dan penuh semangat menghiasi Podcast Kemerdekaan yang diselenggarakan oleh Politeknik PGRI Banten dengan tema “Menggali Makna Kemerdekaan”.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Cilegon, Sanuji Pentamarta, yang memberikan inspirasi dan pesan berarti kepada para mahasiswa/i yang hadir.
Dalam momen yang menggetarkan hati tersebut, Sanuji memotivasi generasi muda untuk turut serta dalam upaya membangun dan mencerdaskan bangsa.
Dalam pidatonya, Sanuji Pentamarta menyampaikan harapannya agar peringatan kemerdekaan, khususnya perayaan 17 Agustus, tidak hanya menjadi ajang kebahagiaan dan kekompakan semata, tetapi juga dipenuhi dengan elemen keilmuan dan intelektualitas.
Sanuji yang juga politis PKS ini mengajak para mahasiswa/i di Politeknik PGRI Banten untuk menjadikan peringatan kemerdekaan sebagai momentum untuk menggelar lomba-lomba yang tak hanya meriah, tetapi juga mendalam dari sisi keilmuan.
Diskusi dan sharing session juga diharapkan bisa menjadi bagian integral dari perayaan ini, dengan mengundang tokoh-tokoh sukses dari Cilegon untuk berbagi pengalaman mereka.
Sanuji mengungkapkan pandangannya usai berpartisipasi dalam Podcast tersebut.
“Saya berharap ini menjadi contoh di Politeknik PGRI Banten nanti lomba-lomba yang biasa memeriahkan ada atau mungkin juga ada diskusinya ada sisi keilmuannya dan ada sisi intelektualnya supaya ada pengayaan buat untuk di lingkungan tempat tinggal kita. Dimana adik-adik mahasiswa/i bisa mengundang orang-orang Cilegon yang sukses untuk bicara pengalaman untuk sharing session sehingga anak-anak muda kita dapat pencerahan dari cerita pengalaman tersebut,” ujar Sanuji, Senin (21/8/2023).
Namun, pesan yang paling mendalam dari Sanuji adalah ajakan agar generasi muda, terutama di Kota Cilegon, tidak menghentikan perjalanan pendidikan mereka.
“Pesan saya untuk anak-anak muda khususnya di Kota Cilegon untuk terus bersemangat dalam menuntut ilmu. Jadikan ilmu tersebut untuk bekal dalam meraih cita-cita. Untuk itu, ayo manfaatkan program beasiswa Full Sarjana yang telah digulirka oleh Pemkot Cilegon, sehingga nantinya tidak ada lagi anak-anak muda di Kota Cilegon yang tidak bersekolah,” ucap Sanuji.
Discussion about this post