JAKARTA, BANPOS – Nilai tukar rupiah pagi tadi dibuka melemah 0,10 persen ke level Rp 15.205 per dolar AS dibanding penutupan perdagangan kemarin di level Rp 14.985 per dolar AS.
Pergerakan mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Yen Jepang minus 0,05 persen, baht Thailand naik 0,01 persen, peso Filipina anjlok 0,34 persen, won Korea Selatan melemah 0,12 persen, yuan China naik 0,12 persen dan dolar Singapura minus 0,02 persen.
Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya bergerak stagnan di level 102,31. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,04 persen ke level Rp 16.690, terhadap poundsterling Inggris naik 0,05 persen ke level Rp 19.329, dan terhadap dolar Australia minus 0,06 persen ke level Rp 9.939.
Analis Pasar Keuangan, Lukman Leong mengatakan, nilai tukar rupiah masih akan tertekan menunggu data inflasi Amerika Serikat (AS) yang bakal diumumkan malam ini.
“Rupiah diperkirakan akan dibuka datar dengan kecenderungan melemah terbatas, investor wait and see menantikan data inflasi AS malam ini,” katanya, Kamis (10/8).
Ia memproyeksi, nilai tukar rupiah bakal bergerak di rentang Rp 15.150 per dolar AS – Rp 15.250 per dolar AS. (RMID)
Discussion about this post