Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home HEADLINE

Pertanian Organik Diklaim Makin Diminati

Gina Maslahat by Gina Maslahat
Juli 31, 2023
in HEADLINE
0

JAKARTA, BANPOS – DPR bersama Pemerintah terus menggalakkan pertanian organik untuk peningkatan produksi dan nilai tambah bagi petani. Diharapkan, melalui pengembangan pertanian organik, petani mulai meninggalkan penggunaan pupuk dan pestisida berbahan kimia.

Anggota Komisi VI DPR Nevi Zuairina menuturkan, pembangunan pertanian organik diperlukan sebagai upaya me­ningkatkan produksi pangan ramah lingkungan. “Salah satu tanaman yang berhasil dipanen dengan kualitas bagus melalui pertanian organik ini adalah Kol,” tutur Nevi saat panen bersama petani di Desa Kubu Gulai Bancah, Bukit Tinggi, Sumatera Barat, kemarin.

Baca Juga

Misteri Proyek Jagung Polda di Pandeglang: Tanamnya di Mogana, Panennya di Pasir Awi

Cair Nih, ASN di Pemprov Banten Bakal Diguyur Rp134 Miliar H-1 Idul Adha

Nevi bersyukur, hasil panen petani ini memiliki kualitas lebih baik setelah menggunakan pupuk organik dan pestisida dari bahan-bahan alami tanpa menggunakan bahan kimia. Selain membuat lingkungan semakin baik, pupuk organik menjadi solusi ketergantungan petani pada pupuk subsidi yang memang jumlahnya sangat terbatas.

Terpisah, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menuturkan, salah satu inovasi pertanian organik yang dapat meningkatkan kualitas pertanaman dan kesuburan lahan adalah biosaka. Inovasi ini sudah diuji dan diaplikasikan oleh banyak petani. Dan hasilnya, mantap.

Profesor Kehormatan Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin ini bilang, pembuatan biosaka sangat mudah. Bahannya dari berasal dedaunan dan rerumputan yang dimasukkan ke dalam air kemudian diaduk dan diremas selama kurang lebih 15 menit. Adapun daun dan rumput yang diambil haruslah dari tanaman yang ada di sekitar. Tidak boleh dari luar.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Karena merupakan kearifan lokal, larutan biosaka ini tidak bisa diperjualbelikan, bahkan tidak dapat dibuat dalam skala industri. “Jadi tidak boleh dibawa ke Makassar, atau ke Yogya, tidak bisa. Kalau bikin di Semarang, ya pakainya di Semarang,” ungkapnya.

Menurut Syahrul, jika bahan yang diambil berasal dari daerah lain, maka kemungkinan besar tidak akan memberi dampak bagi tanaman. Selain itu, biosaka harus dibuat sendiri oleh petani dan tidak boleh bergantian. Daun atau rumput yang diambil pun adalah yang hijau, memiliki ­bentuk yang bagus dan segar, serta pastinya tidak memiliki kuman.

Page 1 of 2
12Next
ShareTweetSend

Berita Terkait

Tampil Memukau, Marc Marquez Toreh Sejarah Baru di GP Aragon
OLAHRAGA

Tampil Memukau, Marc Marquez Toreh Sejarah Baru di GP Aragon

Juni 8, 2025
Kembali Kuasai Aragon, Marc Marquez Menang Dengan Kepala Dingin
OLAHRAGA

Kembali Kuasai Aragon, Marc Marquez Menang Dengan Kepala Dingin

Juni 8, 2025
Pamerkan Sejumlah Program Unggulan di Hadapan Pendiri Banten, Andra Soni: Saya Masih Pemula
PEMERINTAHAN

Pamerkan Sejumlah Program Unggulan di Hadapan Pendiri Banten, Andra Soni: Saya Masih Pemula

Juni 8, 2025
Aprilia Undang Manuel Gonzalez Tes MotoGP, Warganet: Cuma Gegara Masalah Martin?
OLAHRAGA

Aprilia Undang Manuel Gonzalez Tes MotoGP, Warganet: Cuma Gegara Masalah Martin?

Juni 8, 2025
Kepolisian Resor (Polres) Lebak mengamankan dugaan beberapa preman yang melakukan pungutan liar terhadap pengendara roda empat di perempatan Ciawi Cilograng.ANTARA/HO-Polres Lebak
HUKRIM

Perang Melawan Premanisme Berlanjut, Sejumlah Preman Diciduk Polres Lebak

Juni 8, 2025
Pelaku pencabulan berinisial FK diamankan di Polres Serang, Banten, Sabtu (7/6/2025). (ANTARA/HO-Polres Serang)
HUKRIM

Modus Tawarkan Jajanan Gratis, Pemuda Asal Ciruas Cabuli Anak di Bawah Umur

Juni 8, 2025
Next Post
Tunggakan Peserta Mandiri Rp81 Miliar

Tunggakan Peserta Mandiri Rp81 Miliar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Misteri Proyek Jagung Polda di Pandeglang: Tanamnya di Mogana, Panennya di Pasir Awi

    Misteri Proyek Jagung Polda di Pandeglang: Tanamnya di Mogana, Panennya di Pasir Awi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akademisi Kritik Sosok Wakil Walikota Serang yang Masih Dipakai Promosi Usaha Pribadi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cair Nih, ASN di Pemprov Banten Bakal Diguyur Rp134 Miliar H-1 Idul Adha

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yamaha Kembali Bikin Pusing Fabio Quartararo, Ancaman Hengkang Makin Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rossi Hadapi Dilema, Bakal Pertahankan Morbidelli atau Selamatkan Sang ‘Adik’?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×