EMPAT rumah di Kampung Ciseureuh RT 03,RW 03 Desa Barunai Kecamatan Cihara ludes terbakar. Rumah warga tersebut terbakar diduga akibat adanya konsleting listrik. Peristiwa nahas yang terjadi pada Senin (3/7) sekitar pukul 17.30 WIB itu ditaksir menimbulkan kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Kepala Desa (Kades) Barunai, Hasan, kepada BANPOS membenarkan kejadian kebakaran yang menghanguskan empat rumah warganya.
“Warga saya yang beralamat di Kampung Ciseureuh RT 03 RW 03 Desa Barunai Kecamatan Cihara, empat rumah habis terbakar tadi sekitar setengah enam sore. Rumah yang terbakar pertama atas nama Oyar, kedua atas nama Sabin, ketiga atas nama Karsa, keempat atas nama Jamir,” ungkap Kades.
“Penyebab kebakaran tersebut diduga dari konsleting listrik, Awal kejadian api berasal dari rumah sabin, Masyarakat melihat api dari atap rumah itu. Saking kencangnya api menjalar sampai ke tiga rumah, masyarakat berusaha memadamkan api tersebut, namun upaya pun sia sia karena apinya tambah besar sekali,” imbuh Kades.
Menurut Kades, kebakaran yang menghanguskan empat rumah sekaligus di Desa Brunai Kecamatan Cihara sampai tidak menyisakan sisa. Luapan si jago merah itu pun mati setelah keempat rumah ludes terbakar dengan puing abu dan bara api.
“Saya sebagai Kepala Desa Barunai memohon kepada BPBD Kabupaten maupun Provinsi agar segera menurunkan Bantuan. Agar secepatnya ada bantuan kepada warga yang kena musibah ini, dan juga kepada Pemerintah Kabupaten Lebak agar secepatnya ada tindakan, untuk kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,” tandasnya. (WDO/DZH)
Discussion about this post