INDONESIA, BANPOS – Rupiah dibuka melemah pada level Rp 15.040 per dolar AS. Angka ini melemah 0,28 persen dibandingkan
penutupan perdagangan Jumat (23/6), Rp 14.998 per dolar AS.
Tidak hanya rupiah, mata uang Asia juga melorot. Dolar Hong Kong minus 0,02 persen, rupee India jatuh 0,10 persen, ringgit Malaysia minus 0,21 persen, dan yuan China anjlok 0,48 persen. Sedangkan baht
Thailand naik 0,07 persen, peso Filipina tumbuh 0,08 persen, yen Jepang naik 0,21 persen, dan won Korea Selatan 0,18 persen.
Sementara, mata uang utama negara maju kompak menguat. Poundsterling Inggris plus 0,14 persen, euro Eropa menguat 0,09 persen, franc Swiss naik 0,11 persen, dolar Australia naik 0,03 persen, dan dolar Kanada tumbuh 0,12 persen.
Pengamat ekonomi, Lukman Leong mengatakan, kekhawatiran pasar pada perlambatan ekonomi global oleh langkah agresif bank-bank sentral akhir-akhir akan melemahkan rupiah. Situasi yang memanas di Rusia
juga memicu permintaan dolar AS dan menekan mata uang beresiko seperti rupiah.
memperkirakan, rupiah bergerak di kisaran Rp14.950 sampai Rp15.100 per dolar AS pada hari ini. (RMID)
Discussion about this post