JAKARTA, BANPOS – Pernyataan Sekjen PDI Perjuangan bahwa Partai Perindo menawarkan TGB Muhammad Zainul Majdi sebagai cawapres Ganjar Pranowo dinilai sebagai pasangan yang ideal. Pasangan ini ideal karena saling melengkapi.
Demikian disampaikan Peneliti Senior PolcoMM Institute Afdal Makkuraga merespon pernyataan Sekjen DPP PDI Perjuangan. Menurut Afdal, TGB dapat menutupi celah pada Ganjar.
TGB tokoh religius, berasal dari Indonesia Timur, gubernur dua periode dengan beragam prestasi termasuk pencapaian terbaik pembangunan milenium dari PBB.
“Ini modal penting untuk memaksimalkan bonus demografi kita,” katanya.
Menurut Afdal, bahwa untuk menuju satu kemenangan maka pasangan capres dan cawapres harus saling melengkapi. Koalisi PDIP – Perindo merupakan koalisi Merah Putih.
PDIP yang identik dengan warna merah dan Partai Perindo identik dengan warna putih.
“Ini bukan hanya simbolisasi, tapi riil merah putih adalah Indonesia,” terang Afdhal.
Lebih lanjut Afdhal menyatakan bahwa kekuatan Indonesia Timur jangan dianggap sederhana, dan itu sudah dibuktikan oleh Jusuf Kalla (JK) pada pilpres 2004 saat bersama SBY.
“Dan 2014 JK bersama Jokowi memenangkan kontestasi Pilpres,” katanya.
Dikatakan, dari nama-nama cawapres yang disodorkan, tak terlihat nama tokoh Indonesia Timur selain TGB.
“Maka PDIP layak memprioritaskan TGB bersama Ganjar,” pungkas Afdhal Makkuraga.(RMID)
Discussion about this post