JAKARTA,BANPOS – Pagi ini nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,08 persen ke level Rp 14.875 per dolar AS dibanding perdagangan kemarin di level Rp 14.863 per dolar AS.
Pergerakan mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Yen Jepang naik 0,05 persen, baht Thailand minus 0,01 persen, peso Filipina turun 0,09 persen, won Korea Selatan melesat 0,31 persen, yuan China anjlok 0,28 persen dan dolar Singapura melesat 0,03 persen.
Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya melemah 0,11 persen ke level 103,10. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,28 persen ke level Rp 16.012, terhadap poundsterling Inggris turun 0,23 persen ke level Rp 18.615, terhadap poundsterling Inggris turun 0,06 persen ke level Rp 10.025.
Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, rupiah masih berpotensi melemah terhadap dolar Amerika Serikat seiring dengan antisipasi investor terhadap keputusan kebijakan moneter The Fed yang akan dirilis minggu ini.
Ibrahim mengatakan, dolar AS bergerak stabil pada hari Senin tetapi tetap melemah terhadap beberapa mata uang utama. “Hal ini karena trader yang tetap waspada menjelang keputusan kebijakan moneter yang akan dirilis minggu ini oleh beberapa bank sentral, termasuk Federal Reserve,” ujarnya di Jakarta, Selasa (13/6).
Ibrahim memproyeksi, nilai tukar rupiah masih berfluktuatif dan cenderung melemah terbatas ke level Rp 14.840-Rp 14.910 per dolar AS. (RMID)
Discussion about this post