CILEGON, BANPOS – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444H, Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon melepas rombongan Mudik Gratis Penuh Berkah 2023 di Kantor Pemerintah Kota Cilegon.
Program ini merupakan inisiasi dari Pemerintah Kota yang berkolaborasi dengan industri-industri di wilayah Kota Cilegon, termasuk Chandra Asri, dalam rangka melaksanakan mudik gratis bagi masyarakat.
Sebanyak 25 armada bus yang berasal dari dukungan industri di Cilegon telah diberangkatkan pada tanggal 18 April 2023 lalu. 25 armada bus tersebut memberangkatkan sekitar kurang lebih 1.200 orang ke 17 kota tujuan yang meliputi 4 provinsi di Pulau Jawa dan Sumatera.
Sebagai mitra pertumbuhan bagi masyarakat serta pemerintah, Chandra Asri turut berpartisipasi
dalam Program Mudik Gratis Penuh Berkah 2023 ini dengan menyediakan 3 armada bus dan memberangkatkan kurang lebih sekitar 160 orang dengan tujuan Kota Semarang, Kuningan, dan Solo.
Direktur Legal, External Affairs & Circular Economy Chandra Asri, Edi Rivai menyampaikan sebagai mitra pertumbuhan, Chandra Asri senang sekali bisa terlibat dalam menyediakan armada mudik yang aman dan nyaman untuk merayakan Lebaran tahun ini.
“Kami berharap, pemudik yang turut serta
dalam Program Mudik Gratis Penuh Berkah ini tiba di kampung halaman dengan selamat sehingga
dapat berkumpul merayakan kebahagiaan dengan keluarga serta kerabat,” ujarnya.
Sementara itu, Walikota Cilegon, Helldy Agustian sebelumnya turut menyampaikan pemudik tahun ini lebih banyak dibanding dengan tahun sebelumnya, dimana tahun lalu peserta mudik gratis hanya 450 penumpang dengan 11 bus gratis yang disiapkan Pemerintah Kota Cilegon.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh industri serta perbankan yang telah berkontribusi dalam program mudik gratis. Alhamdulillah masyarakat sangat senang adanya program ini,” ujarnya.
Helldy melanjutkan bahwa program ini sejatinya merupakan persembahan dari seluruh perusahaan yang ada di Kota Cilegon, untuk dapat berbagi dengan masyarakat Kota Cilegon.
“Dalam pelaksanaannya program ini juga tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), melainkan atas bantuan dari industri dan perbankan di Kota Cilegon,” ujarnya.
Discussion about this post