CILEGON, BANPOS – Direktorat Kenavigasian Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia (RI) menobatkan PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) sebagai Operator Pandu Terbaik Tahun 2021.
Penghargaan diberikan Ditjen Hubla Kemenhub RI kepada PT PCM melalui berbagai penilaian salah satunya BUMD milik Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon ini mengedepankan keselamatan saat kapal tugboat milik PT PCM memandu kapal-kapal pelanggan.
Direktur Utama (Dirut) PT PCM, Muhammad Willy mengatakan, penghargaaan diterima dari Direktorat Kenavigasian Ditjen Hubla Kemenhub di Jakarta pada akhir Mei lalu.
Willy berharap, prestasi yang diraih PCM dapat tetap dipertahankan. Bukan hanya melihat sisi penghargaan saja namun yang terpenting adalah bagaimana PCM dapat meningkatkan pelayanan. Terutama mengedepankan keselamatan saat kapal tugboat PCM memandu kapal-kapal pelanggan.
“Kita harapkan, kedepan-kedepannya dapat mempertahankan prestasi ini. Karena aspek yang dinilai ini banyak baik itu keamanan, pelayanan, dan kita (layanan pandu) tidak ada fail. Karena kalau ada satu kegagalan, tidak mungkin kita terima penghargaan. Jadi, aspek yang dikedepankan adalah keselamatan,” tuturnya, Rabu (13/7).
Prestasi yang diraih PT PCM sebagai Operator Pandu Terbaik Tahun 2021 dari Direktorat Kenavigasian Ditjen Hubla Kemenhub RI diapresiasi DPRD Kota Cilegon. Salah satunya datang dari Wakil Ketua Komisi III DPRD Cilegon, Andi Kurniyadi.
Andi menyampaikan, sejak berdiri selama dua dekade, baru kali ini PCM menerima penghargaan. Menurutnya penghargaan yang diraih BUMD Kota Cilegon itu patut diacungi jempol karena berskala nasional.
“Saya mengapresiasi, karena selama 2 dekade sejak PCM berdiri, baru kali ini PT PCM mendapat penghargaan yang memang luar biasa. Kita turut berbangga PCM mendapat penghargaan sehingga dapat dikenal masyarakat luas,” ujarnya, Rabu (13/7).
Lebih lanjut dikatakan Andi, dengan diterimanya penghargaan sebagai operator pandu terbaik, PT PCM dapat semakin meningkatkan kualitas layanan keselamatan pelayaran dan perlindungan lingkungan maritim di perairan Indonesia. “Tentu kualitas pelayanan harus ditingkatkan, itu harus. Saya turut bangga kepada PCM karena banyaknya inovasi yang harus dimaksimalkan,” katanya.
Discussion about this post