SUBIC, BANPOS – Tim hockey Indonesia gagal tampil di panggung SEA Games 2019. Ketua Kontingen Indonesia, Harry Warganegara dikabarkan tengah mencoba merayu PHISGOC selaku panitia SEA Games 2019 agar tim hockey Tanah Air bisa lanjut bertanding.
Tim hockey Indonesia dikabarkan tidak dapat ikut tanding dalam ajang SEA Games 2019. Hal ini sangat merugikan tim hockey kebanggaan Indonesia karena ditargetkan dapat mendulang medali.
Federasi Hoki Asia (AHF) melarang tim hockey Indonesia di SEA Games 2019 karena persoalan dualisme federasi.
Kedua federasi tersebut adalah Pengurus Pusat Federasi Hoki Indonesia (PP FHI) dan Pengurus Besar Persatuan Hoki Seluruh Indonesia (PB PHSI).
Hingga saat ini, urutan nama tim hockey Indonesia tidak terdaftar dalam SEA Games 2019. Hal tersebut karena salah satu kubu federasi tidak diakui oleh Federasi Hoki Internasional (FHI).
Pelarangan tim hockey Indonesia untuk bertanding dinyatakan langsung oleh CEO AHF, Datuk Tayyab Ikram. Ia menegaskan bahwa tim hockey Indonesia tidak dapat bertanding di SEA Games ke-30 ini.
“Meski tim Indonesia sudah tiba di Subic, merek tidak diizinkan bermain karena FIH sangat ketat dalam masalah ini,” ujar Tayyab, dilansir dari laman New Straits Time.
Walaupun begitu, Chief De Mission Indonesia, Harry Warganegara masih mencoba melobi PHISGOC, bahkan dirinya akan menggugat ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
“Kami akan terus melakukan lobi agar tim hockey Indonesia bisa tampil. Kalau sampai tim indoor hockey Indonesia dirugikan, kita siap menggugat ke CAS,” ujar Harry, dilansir dari laman Antara.
Pelarangan bertandingan ini tentu merugikan Indonesia. Pasalnya, tim hockey Indonesia masih bisa bertanding di SEA Games 2015 Singapura, bahkan mendapatkan medali perak di SEA Games 2017 Malaysia.
Selain itu, atlet hockey Indonesia bahkan memiliki id card resmi SEA Games 2019. Namun, kabarnya tim hockey Indonesia tak terdaftar dalam putaran penyisihan awal. (RUL/NET)
Discussion about this post