Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home NASIONAL

Omicron Siluman Keok Sama Super Immunity

Penulis Tusnedi Azmart
Maret 25, 2022
in NASIONAL
Omicron Siluman Keok Sama Super Immunity

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. (Foto: Dwi Pambudo/RM.id)

Beberapa negara di Asia dan Eropa, kembali mengalami lonjakan kasus Covid-19 akibat varian BA.2. Tapi di Indonesia, kasus justru terus melandai. Padahal, varian yang dikenal sebagai ‘Omicron Siluman’ itu juga sudah dominan di Tanah Air. Lantas, kenapa Indonesia bisa lolos dari lonjakan kasus?

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menduga, salah satu faktornya lantaran vaksinasi di Indonesia dimulai lebih lambat dibandingkan beberapa negara, seperti Singapura, Korea Selatan dan Jepang.

Baca Juga

Kembali Nahkodai Golkar NTB Mohan Susun Pengurus Wakili Semua Golongan

Respons Putusan MK Soal Sekolah Gratis NasDem Usul Tata Ulang Anggaran Pendidikan

“Sehingga level antibodi Indonesia masih tinggi,” ujar Budi dalam konferensi pers, kemarin.

Selain karena tingkat antibodi masyarakat Indonesia dari vaksinasi masih tinggi, mereka juga punya antibodi alami setelah terinfeksi varian Delta yang jadi biang kerok lonjakan kasus di Tanah Air pada pertengahan tahun lalu.

Menurut mantan Direktur Bank Mandiri ini, hasil penelitian menunjukkan bahwa orang yang pernah terinfeksi Covid lalu divaksin, memiliki daya tahan tubuh yang sangat kuat dan bertahan lama.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

“Jadi pas Omicron datang, sudah double imunitasnya. Immunity yang berasal dari infeksi dan immunity yang berasal dari vaksinasi. Jadi super immunity,” terangnya.

Budi menyebut, hal ini juga dialami India.

Negara itu terkena gelombang Delta yang luar biasa pada Mei dan setelah itu menggenjot vaksinasi. Karena itu, negeri Bollywood ini tidak mengalami lonjakan kasus.

Super immunity ini, menjadi salah satu pertimbangan Pemerintah dalam melakukan pelonggaran aturan. Termasuk, dalam kegiatan ibadah selama bulan Ramadan dan tradisi mudik pada Idul Fitri.

Apalagi, saat ini angka reproduction number Indonesia sudah semakin mendekati satu. Angka reproduksi digunakan dalam mengukur tingkat penularan virus di masyarakat. Semakin tinggi angkanya, semakin menular virus.

Menurut perkiraan para epidemiolog mungkin akhir bulan ini, situasi bisa kembali ke seperti Oktober-November 2021, dengan kasus yang stabil.

“Yang namanya epidemi yang terkontrol dari para epidemiologis itu kalau di reproduction number-nya di bawah satu,” ujar mantan Wakil Menteri BUMN ini. [JAR/RM.ID]

Komentar ×
ShareTweetSend

Berita Terkait

Kocak Beud! Portal Ujian Masuk UGM Masih ‘Akui’ Sejumlah Negara yang Sudah Bubar, Ini Daftarnya
PENDIDIKAN

Kocak Beud! Portal Ujian Masuk UGM Masih ‘Akui’ Sejumlah Negara yang Sudah Bubar, Ini Daftarnya

Juli 7, 2025
Parkir Ilegal di Pasar Kranggot Dilaporkan ke Kejari Cilegon
HUKRIM

Parkir Ilegal di Pasar Kranggot Dilaporkan ke Kejari Cilegon

Juli 7, 2025
Mourinho Bisa Bantu Chelsea Dapatkan Rp1 Triliun dari Arsenal, Ciptakan Win-win Solution Bersejarah
OLAHRAGA

Mourinho Bisa Bantu Chelsea Dapatkan Rp1 Triliun dari Arsenal, Ciptakan Win-win Solution Bersejarah

Juli 7, 2025
Sudah Kemas-kemas! Striker ‘World Class’ Ini Siap Gabung Arsenal, Odegaard Dipastikan Sumringah
OLAHRAGA

Sudah Kemas-kemas! Striker ‘World Class’ Ini Siap Gabung Arsenal, Odegaard Dipastikan Sumringah

Juli 7, 2025
Bukan Cuma Arteta, Seluruh Arsenal Kepincut Rodrygo! Transfer Top Ini Tunggu Momen Tepat
OLAHRAGA

Bukan Arsenal atau Man City, Ini Klub Impian Rodrygo Goes

Juli 7, 2025
Baru Tayang, Drakor ‘Law And The City’ Langsung Kuasai Slot Prime Time TV Kabel di Korea
Entertainment

Baru Tayang, Drakor ‘Law And The City’ Langsung Kuasai Slot Prime Time TV Kabel di Korea

Juli 7, 2025
Next Post
KSP Minta Kebijakan Bebas Karantina Bagi PPLN Tak Disalahgunakan

KSP Minta Kebijakan Bebas Karantina Bagi PPLN Tak Disalahgunakan

Discussion about this post

  • Sambut Gabriel Heinze, Fans Arsenal: Kalau Gak Juara, Kita Tim Paling Sial

    Sambut Gabriel Heinze, Fans Arsenal: Kalau Gak Juara, Kita Tim Paling Sial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BSU 2025 Cair Berapa Kali? Segini Total yang Kamu Dapat dan Cara Ceknya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rio Ferdinand Sebut Striker Muda Arsenal Ini Lebih Sulit Dihentikan daripada Thierry Henry

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Arsenal Ajukan Tawaran untuk Noni Madueke, Bukayo Saka Bakal Sumringah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gegara Ini, Kabar Leandro Trossard Bakal Hengkang dari Arsenal Mencuat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

From the Other Side

Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×
Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu