CIBEBER, BANPOS – Guna menghijaukan Kota Cilegon, Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta meminta kepada kelurahan dan kecamatan agar dapat memfasilitasi Kelompok Wanita Tani (KWT) bercocok tanam di lahan yang masih kosong di lingkungannya. Hal itu dikatakan Sanuji saat launching KWT Kenikir di Pondok Cilegon Indah (PCI) Blok D, Rabu (9/3).
“Saya berharap agar kelurahan dan kecamatan dapat memfasilitasi KWT untuk menanam, yaitu dengan memanfaatkan lahan yang kosong di lingkungannya dengan cara dilakukan kerjasama dengan pemilik lahan tersebut,” ungkapnya.
Menurutnya, KWT memiliki peranan fungsi yang sangat penting dalam mendukung untuk mensukseskan pertanian di masyarakat. Selain itu KWT juga memiliki kegiatan utama yaitu memanfaatkan lahan pekarangan. “Mengelola hasil pertanian dan mendukung pelaksanaan materi penyuluhan pertanian,” ujarnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyampaikan bahwa perlu adanya gerakan penanaman di Kota Cilegon. “Di Cilegon ini panas, polusinya juga tinggi serta dekat juga dengan pesisir pantai jadi kita harus ada gerakan penanaman untuk menghijaukan serta membuat asri dan indah Kota Cilegon ini,” ujarnya.
“KWT ini sangat luar biasa dan harus terus digerakkan tidak hanya dilahan kosong saja namun di rumah-rumah kita juga harus adanya penanaman agar supaya Cilegon ini terlihat indah,” sambungnya.
Selain itu, Sanuji juga meminta agar penyuluh dari DKPP Kota Cilegon dapat membimbing KWT yang ada di Kota Cilegon. “Saya minta untuk Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon agar dapat membimbing dengan baik KWT yang ada di Kota Cilegon, sebab KWT ini mempunyai peran yang sangat luar biasa dalam berkontribusi dalam penghijauan kota,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Ketua KWT Kenikir, Rahdiani mengatakan jika KWT Kenikir sudah berdiri selama satu tahun.
“KWT Kenikir ini sudah berdiri selama satu tahun dan alhamdulillah hari ini kita bisa launching saya juga berharap semoga kedepan KWT Kenikir ini bisa dijadikan sebagai tempat untuk belajar bagi para mahasiswa jurusan pertanian dan sekolah – sekolah lainnya,” tuturnya.
Discussion about this post