SERANG , BANPOS – Untuk meminimalisir potensi risiko bencana, BPBD Kabupaten Serang, gencar melakukan sosialisasi Management Bencana. Sebab, bencana bisa datang kapan saja.
Sehingga masyarakat dapat lebih waspada dan mengambil langkah tepat jika terjadi bencana. Peserta diberikan materi tentang manajemen bencana dan peran serta lembaga atau organisasi non-pemerintah.
Kegiatan tersebut menyasar seluruh lapisan masyarakat dan kaum pelajar dan intelektual, untuk diberikan edukasi tentang kebencanaan untuk meminimalisir potensi risiko.
Diungkapkan oleh Pelaksana Harian Crisis Centre BPBD Kabupaten Serang, Jhony Effendy bahwa kegiatan tersebut dihadiri oleh 50 peseerta yang berasal dari Yayasan Al-Azhar Jakarta.
“Kami disini sebagai pengisi materi untuk menjelaskan langkah yang harus diambil jika terjadi bencana,” ujarnya seraya mengatakan pelatihan dilaksanakan di Hutan Jati Carita Pandeglang, Jumat (25/10).
Dalam melakukan sosialisasi, pihaknya mengemas kegiatan dengan Outbond yang dirangkai dengan sosialisai peran serta lembaga organisasi penangulangan bencana. Sebab, kata Jhony, memang pesertanya itu terdiri dari satuan didalam yayasan Al-Azhar, nantinya satuan tersebut akan mengambil tindakan jika terjadi bencana disekitarnya.
“Semacam divisi khusus penanggulangan bencana dari Al Azhar, jika ada bencana mereka yang akan turunkan,” tuturnya. (MUF/AZM)
Discussion about this post