Unit Pelayanan Teknis Dinas (UPTD) Pasar Blok-F melakukan penataan kepada puluhan pedagang yang berjualan di pasar yang berada di Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon itu. Sekitar 30 pedagang yang berada di sebelah barat Gedung Pasar Blok-F direlokasi ke sebelah utara Gedung Pasar Blok-F.
Pantauan di lapangan, para pedagang seperti pedagang kelapa, sayur dan buah-buahan mulai memindahkan barang dagangan dari lapaknya.
Walaupun sudah pindah ke sebelah utara pasar, namun aktivitas berjualan belum berjalan normal lantaran beberapa pedagang masih merapikan pendirian lapaknya masing-masing.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha pada UPTD Pasar Blok-F, Rogayah menuturkan saat ini jumlah pedagang di Pasar Blok-F sekitar 900 pedagang, namun yang aktif hanya sekitar 400 pedagang. “Ada pedagang kios sekitar 90 pedagang, sisanya pedagang emprakan atau los,” tuturnya.
Dikatakan Rogayah, setiap pedagang untuk pedagang kios ditarif retribusi Rp 2.500 dan pedagang los atau emprakan ditarif retribusi Rp 1.000. “Penarikan retribusi hanya untuk pedagang yang berjualan pada hari itu saja,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Pasar Blok-F Dani Rahmat mengatakan, relokasi pedagang di sebelah barat Gedung Pasar Blok-F lantaran sebelah barat akan difungsikan untuk pedagang kuliner yang berjualan malam hari. Ada sekitar 30 pedagang yang direlokasi.
“Kami saat ini mulai menata pedagang Pasar Blok-F. Pedagang buah, sayur, bumbu-bumbu yang di sebelah barat kami pindahkan ke sebelah utara,” kata Dani saat ditemui di Pasar Blok-F beberapa waktu lalu. (LUK/RUL)
Discussion about this post