JAKARTA, BANPOS – Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho mengungkapkan, ada ribuan pengembang terdaftar dalam sistem program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), termasuk sejumlah grup properti besar.
“Sampai saat ini terdapat lebih dari 16.400 pengembang yang tergabung dalam sistem rumah subsidi melalui skema FLPP. Dari jumlah tersebut, tercatat juga keterlibatan pengembang besar seperti Sinar Mas Group, Citraland, dan Lippo Group,” beber Heru usai Rapat Koordinasi terkait Pembahasan Progres Capaian Per Segmentasi Rumah Bersubsidi KPR FLPP Tahun 2025 di Kantor BP Tapera Jakarta Rabu (16/7/2025).
Heru menilai, keterlibatan pengembang besar ini akan memperkuat ekosistem pembiayaan perumahan subsidi yang ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“Pengembang besar juga ikut andil untuk membangun rumah subsidi MBR dalam rangka mendukung capaian 3 juta rumah di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto,” ucap Heru.
Berdasarkan data BP Tapera, realisasi rumah subsidi hingga per tanggal 16 Juli 2025 mencapai 129.773 unit atau mengalami peningkatan dibandingkan periode sebelumnya.
E-Paper BANPOS Terbaru
“Pemerintah telah menyediakan kuota FLPP dari 220 ribu unit menjadi 350 ribu rumah subsidi tahun ini. Jumlah ini sangat besar dan sejarah di era kepemimpinan Prabowo dan Menteri PKP Maruarar Sirait di sektor perumahan,”kata Heru yang optimis kuota 350 ribu unit ini bisa direalisasikan. (RM.ID)
Discussion about this post