TANGERANG, BANPOS – Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Banten tetap melakukan pemantauan lapangan untuk memastikan warga terdampak banjir tidak terkena penyakit pascabanjir dengan memberikan imbauan melakukan cek kesehatan rutin.
Kepala Dinkes Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni di Tangerang Kamis mengatakan beberapa penyakit pascabanjir yang sering ditemui seperti diare, demam berdarah, leptospirosis, ISPA, dermatitis dan sebagainya.
“Maka itu kita lakukan sosialisasi kepada warga untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gratis ke fasilitas maupun posko yang dibuat,” kata dr. Dini Anggraeni.
Dinkes juga mengajak peran aktif masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran penyakit yang diakibatkan genangan air banjir, mulai dari penyakit kulit, saluran pencernaan, hingga infeksi saluran pernapasan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan pencegahan penyakit untuk melindungi diri sendiri dan lingkungan terdekatnya,” katanya.
E-Paper BANPOS Terbaru
Kepala Puskesmas Petir dr. Rini Eka Putri mengatakan telah menyiagakan tenaga kesehatan di posko – posko siaga bencana untuk memberikan pendampingan medis, edukasi dan sekaligus langkah antisipasi pascabanjir.
“Tenaga medis dari Puskesmas sudah disiagakan sebagai langkah antisipasi dengan melakukan pendampingan serta edukasi agar masyarakat tetap terjaga kondisi kesehatannya dan memberikan layanan keliling dengan ambulans langsung ke warga terdampak banjir,” katanya.
Masyarakat pun menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan bantuan nyata dari para petugas. “Alhamdulillah, sangat terbantu dengan adanya petugas kebersihan, rumah jadi lebih cepat dibersihkan,” ujar Maskan, warga Kampung Candulan. (ANTARA)
Discussion about this post