PANDEGLANG, BANPOS – Di tengah transformasi pendidikan nasional menuju era digital, SMA Negeri Cahaya Madani Banten Boarding School (CMBBS) menunjukkan komitmen kuat dalam menghadirkan pembelajaran berbasis teknologi.
Berdiri sejak tahun 2005 atas inisiatif Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, sekolah ini dirancang sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dengan sistem asrama dan pembinaan karakter yang kuat.
Dalam mendukung proses pembelajaran yang semakin digital, CMBBS telah menjalin kemitraan strategis dengan Telkom Indonesia selama lebih dari lima tahun.
Kepala SMA CMBBS, Edi Suprianto dalam siaran pers yang disampaikan Telkom Banten, Rabu (9/7/2025) menyampaikan, bahwa pertumbuhan jumlah siswa dan tuntutan pembelajaran berbasis teknologi mendorong sekolah untuk menyediakan konektivitas yang andal dan aman.
“Alhamdulillah, saat ini kami telah memiliki 34 titik layanan internet, yang tersebar di ruang kelas, laboratorium, dan asrama. Ini menjadi fondasi penting dalam mendukung pembelajaran daring, akses materi digital, dan komunikasi internal sekolah,” ujar Edi.
E-Paper BANPOS Terbaru
Edi Suprianto menekankan pentingnya literasi digital di lingkungan sekolah. “Kami berharap seluruh warga sekolah dapat menggunakan internet secara sehat dan bertanggung jawab. Teknologi harus menjadi alat untuk memperkuat nilai-nilai pendidikan, bukan sebaliknya,” ujarnya.
Sementara itu, Telkom Indonesia melalui layanan dan Astinet memberikan solusi konektivitas yang stabil, aman, dan mudah dikelola. Sistem ini memungkinkan sekolah untuk memantau penggunaan internet secara real-time, mengatur bandwidth sesuai kebutuhan ruang kelas, laboratorium, dan asrama serta melindungi jaringan dari ancaman siber dengan sistem keamanan canggih.
Telkom juga mendukung program literasi digital melalui pelatihan guru dan siswa, serta menyediakan konten edukatif yang aman dan relevan. Dengan pendekatan ini, SMAN CMBBS tidak hanya menjadi sekolah unggulan dari sisi akademik, tetapi juga pelopor dalam pemanfaatan teknologi secara bijak.
Discussion about this post