SERANG, BANPOS – Masalah ketimpangan pangan menjadi sorotan dari Program Studi (Prodi) Administrasi Negara Universitas Pamulang (Unpam) kampus Serang.
Masalah tersebut dibahas dalam Webinar Nasional dan Diseminasi Penelitian–PKM bertema ‘Kebijakan Publik untuk Pangan Berkeadilan’ yang dibuka secara resmi oleh Rektor Unpam, E. Nurzaman.
Kegiatan yang dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai latar belakang, mulai dari akademisi, mahasiswa, praktisi, hingga perwakilan instansi pemerintah.
Dalam sambutannya, Nurzaman menyampaikan bahwa ketahanan pangan menjadi isu strategis nasional yang sangat kompleks, dan tidak bisa dilepaskan dari peran akademisi sebagai aktor perubahan.
Ia pun menegaskan pentingnya kontribusi nyata perguruan tinggi dalam menyusun dan mengadvokasi kebijakan publik yang berkeadilan.
E-Paper BANPOS Terbaru
“Universitas Pamulang tidak hanya menjadi institusi pendidikan, tetapi juga mitra kritis pemerintah dalam merespons isu-isu nasional. Kegiatan seperti ini menunjukkan bahwa kampus hadir untuk menjembatani riset dengan realitas sosial, termasuk soal keadilan pangan,” ujarnya, Kamis (19/5).
Ketua Pelaksana kegiatan, Jaka Maulana, menyampaikan kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pengabdian masyarakat dan forum akademik yang bertujuan untuk merespons secara ilmiah tantangan distribusi pangan, keberpihakan pada petani, serta kerentanan kelompok marginal.
“Kebijakan publik tentang pangan harus dilihat secara utuh, tidak hanya dari sisi produksi, tetapi juga akses, distribusi, dan keadilan antarwilayah dan kelompok. Forum ini adalah ruang untuk berbagi gagasan dan membangun jejaring kolaboratif antar sektor,” ungkapnya.
Ia menyebut, Webinar ini menghadirkan tiga narasumber nasional dengan kapasitas dan pengalaman di bidang kebijakan pangan dan pembangunan pertanian antara lain Tenaga Ahli Kementerian Pertanian RI, R.S. Suroyo Jr; Akademisi Untirta, Arenawati, dan Dosen Unpam yang juga merupakan pendiri Agrodesa Sinergi, Ilham Mustofa.
Discussion about this post