Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home HEADLINE

Derita Warga Jayasari Belum Usai, Aktivis Nasional Turun Tangan

Diebaj Ghuroofie by Diebaj Ghuroofie
April 29, 2025
in HEADLINE, PERISTIWA
0
Derita Warga Jayasari Belum Usai, Aktivis Nasional Turun Tangan

LEBAK, BANPOS – Penderitaan Warga Jayasari, Kecamatan Cimarga yang menjadi korban penyerobotan lahan akibat aktivitas pertambangan pasir masih belum usai. Setelah sebelumnya persoalan sertifikat tanah mereka telah dikembalikan kepada masing-masing pemilik, kini para warga tidak bisa beraktivitas seperti semula lantaran lahan perkebunan mereka terkena imbas dari aktivitas tambanh sebelumnya.

Salah satu warga, Sanajaya, mengatakan bahwa lahan mereka yang biasa digunakan untuk berkebun, kini telah rusak dan tidak bisa digunakan. Ia meminta kepada pemerintah agar bisa dibantu dan mendapatkan pertanggungjawaban dari perusahaan pertambangan yang mengakibatkan kondisi tersebut.

Baca Juga

Mahasiswa Untirta Bedah 25 Isu Strategis CSR dalam Seminar Berkala

Forum Merdeka Bicara Diapresiasi, GMNI Cilegon: Awal yang Baik Robinsar-Fajar Menuju Pemerintahan Kolaboratif

“Kami memohon kepada bapak bupati agar bisa membantu, karena ini adalah mata pencaharian kami untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Sanajaya, Senin (28/4).

Masyarakat yang kebingungan tersebut akhirnya meminta bantuan kepada Aktivis Nasional, Harda Belly.

Harda yang juga merupakan Koordinator Pusat Perkumpulan Pemuda Keadilan tersebut langsung mendatangi warga untuk melakukan dialog. Tidak menunggu waktu lama, Harda langsung bersurat kepada Bupati Lebak untuk menerima audiensi bersama masyarakat agar bisa mendengarkan langsung keluhan warga Jayasari tersebut.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Harda mengatakan, keluhan warga ini harus didengar oleh Pemerintah Kabupaten Lebak agar mendapatkan solusi terbaik.

“Mereka (warga Jayasari) berjuang untuk hak mereka. Sawah dan kebun meraka telah rusak, padahal ini adalah mata pencarian meraka untuk bertahan hidup dan menyekolahkan anak-anak meraka. Saya yakin, Bupati Lebak orang baik, ia tidak akan membiarkan warganya mati kelaparan karena tidak punya mata pencarian,” kata Harda kepada BANPOS.

Ia menjelaskan, saat ini program Presiden Indonesia, Prabowo Subianto yang merupakan swasembada pangan untuk menghidupkan sawah. Namun, kondisi ini terjadi di Lebak, sawah telah mati akibat tambang pasir.

“Pihak perusahan harus bertanggung jawab memberikan pergantian kepada warga, apalagi jelas tanah dan lahan tersebut sudah puluhan tahun turun-menurun mereka tempati dan garap,” tegasnya.

Page 1 of 2
12Next
Tags: AktivisJayasarilebak
ShareTweetSend

Berita Terkait

Misteri Proyek Jagung Polda di Pandeglang: Tanamnya di Mogana, Panennya di Pasir Awi
HUKRIM

Misteri Proyek Jagung Polda, Aktivis : Serahkan ke Ahlinya

Juni 10, 2025
E, warga Wanasalam, korban pengeroyokan brutal di RS Malingping
HUKRIM

Niat Hati Jenguk Istri Teman, Seorang Warga Wanasalam Diamuk Orang Tak Dikenal di RSUD Malingping

Juni 9, 2025
Rumah Membaca Marimba dan DESTANA Desa Situregen Gelar Workshop Literasi di Wilayah Rawan Bencana
PENDIDIKAN

Rumah Membaca Marimba dan DESTANA Desa Situregen Gelar Workshop Literasi di Wilayah Rawan Bencana

Juni 5, 2025
Tampak destinasi Wisata Situ Cikoncang, di Desa Katapang Kecamatan Wanasalam.
PARIWISATA

Situ Cikoncang-Lebak Bakal Disulap Jadi Tempat Wisata Unggulan

Juni 3, 2025
Warga korban bencana alam awal 2020 di Kabupaten Lebak mendambakan pembangunan hunian tetap (Huntap) dibangun pemerintah. ANTARA/Mansur
PEMERINTAHAN

Pemkab Siapkan 5,4 Hektare Lahan untuk Penyintas Banjir dan Longsor Lebak

Mei 29, 2025
Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Lebak. ANTARA/Mansur
PEMERINTAHAN

Tahun Ini, 50 Rumah Tak Layak Huni Bakal Dibangun Pemkab Lebak

Mei 29, 2025
Next Post
IRT, Pemerintah, Dan Warga Bertekad Bersama Jadikan Suralaya Bebas Sampah

IRT, Pemerintah, Dan Warga Bertekad Bersama Jadikan Suralaya Bebas Sampah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Walikota Cilegon Robinsar saat diwawancarai di kantornya, Rabu (11/6). LUKMAN HAPIDIN/BANTEN POS

    Nama Helldy dan Sanuji Terseret Temuan Honor Pegawai BPKPAD Rp5,3 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Misteri Proyek Jagung Polda di Pandeglang: Tanamnya di Mogana, Panennya di Pasir Awi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua BAZNAS Cilegon Mundur Di Tengah Isu Korupsi 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Syafrudin Disingkirkan ‘Orang Luar’, Istri Wagub Jadi Ketua DPW PAN Banten

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PSG Manuver, Gianluigi Donnarumma Berpotensi ke Manchester United

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×