Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PERISTIWA

Stok SABU Kosong, Warga Baduy Tewas Akibat Gigitan Ular

Diebaj Ghuroofie by Diebaj Ghuroofie
Maret 7, 2025
in PERISTIWA
0
Stok SABU Kosong, Warga Baduy Tewas Akibat Gigitan Ular

FOTO : Ilustrasi.

LEBAK, BANPOS – Seorang warga Baduy dilaporkan meninggal dunia usai digigit ular tanah di kawasan permukiman Baduy Luar, Kabupaten Lebak, Banten. Korban diduga tidak mendapatkan penanganan medis secara cepat lantaran terbatasnya akses dan minimnya persediaan Serum Anti Bisa Ular (SABU).

Ketua Sahabat Relawan Indonesia (SRI), Muhammad Arif Kirdiat, mengungkapkan bahwa korban merupakan warga Kampung Cisadane, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar. Insiden terjadi pada Senin (3/3), saat korban tengah membersihkan lahan di kebunnya.

Baca Juga

Mahasiswa Untirta Bedah 25 Isu Strategis CSR dalam Seminar Berkala

Forum Merdeka Bicara Diapresiasi, GMNI Cilegon: Awal yang Baik Robinsar-Fajar Menuju Pemerintahan Kolaboratif

“Lokasi kejadian cukup jauh dari fasilitas kesehatan, sehingga korban baru bisa mendapatkan pertolongan setelah beberapa jam perjalanan dengan berjalan kaki,” ujar Arif kepada wartawan, Jumat (7/3).

Korban awalnya dibawa ke Puskesmas Cisimeut, namun persediaan SABU di sana kosong. Hal serupa juga terjadi di RSUD dr. Adjidarmo Rangkasbitung. Akhirnya, korban dirujuk ke RSUD Banten di Serang dengan harapan bisa segera mendapat penanganan.

Namun, setibanya di RSUD Banten, kondisi korban sudah memburuk dan langsung masuk ruang ICU. Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (5/3).

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Arif menyesalkan keterbatasan stok SABU di fasilitas kesehatan di Kabupaten Lebak. Menurutnya, kasus gigitan ular di kalangan warga Baduy cukup sering terjadi, terutama saat musim hujan ketika banyak warga membuka lahan baru untuk berladang.

“Tahun 2025 saja sudah ada enam kasus gigitan ular, dan satu di antaranya meninggal dunia. Rata-rata setiap tahun terjadi 20 hingga 40 kasus serupa,” jelas Arif.

Ia berharap pemerintah daerah lebih serius dalam menangani masalah ini, salah satunya dengan memastikan ketersediaan SABU di puskesmas dan rumah sakit.

“Sampai saat ini, warga yang tergigit ular masih kesulitan mendapatkan serum. Jika terus dibiarkan, kasus seperti ini bisa kembali terulang,” tandasnya. (MYU)

Tags: BaduylebakSabuTewasUlar
ShareTweetSend

Berita Terkait

E, warga Wanasalam, korban pengeroyokan brutal di RS Malingping
HUKRIM

Niat Hati Jenguk Istri Teman, Seorang Warga Wanasalam Diamuk Orang Tak Dikenal di RSUD Malingping

Juni 9, 2025
Rumah Membaca Marimba dan DESTANA Desa Situregen Gelar Workshop Literasi di Wilayah Rawan Bencana
PENDIDIKAN

Rumah Membaca Marimba dan DESTANA Desa Situregen Gelar Workshop Literasi di Wilayah Rawan Bencana

Juni 5, 2025
Tampak destinasi Wisata Situ Cikoncang, di Desa Katapang Kecamatan Wanasalam.
PARIWISATA

Situ Cikoncang-Lebak Bakal Disulap Jadi Tempat Wisata Unggulan

Juni 3, 2025
Terdesak Ekonomi, Pemuda Pengangguran Asal Cipocok Jaya Nekat Jualan Sabu
HUKRIM

Terdesak Ekonomi, Pemuda Pengangguran Asal Cipocok Jaya Nekat Jualan Sabu

Juni 3, 2025
Warga korban bencana alam awal 2020 di Kabupaten Lebak mendambakan pembangunan hunian tetap (Huntap) dibangun pemerintah. ANTARA/Mansur
PEMERINTAHAN

Pemkab Siapkan 5,4 Hektare Lahan untuk Penyintas Banjir dan Longsor Lebak

Mei 29, 2025
Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Lebak. ANTARA/Mansur
PEMERINTAHAN

Tahun Ini, 50 Rumah Tak Layak Huni Bakal Dibangun Pemkab Lebak

Mei 29, 2025
Next Post
Telkom Solution Bidik Segmen Enterprise Business

Telkom Solution Bidik Segmen Enterprise Business

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Walikota Cilegon Robinsar saat diwawancarai di kantornya, Rabu (11/6). LUKMAN HAPIDIN/BANTEN POS

    Nama Helldy dan Sanuji Terseret Temuan Honor Pegawai BPKPAD Rp5,3 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Misteri Proyek Jagung Polda di Pandeglang: Tanamnya di Mogana, Panennya di Pasir Awi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua BAZNAS Cilegon Mundur Di Tengah Isu Korupsi 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Syafrudin Disingkirkan ‘Orang Luar’, Istri Wagub Jadi Ketua DPW PAN Banten

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PSG Manuver, Gianluigi Donnarumma Berpotensi ke Manchester United

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×