Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia dan Ketua Komisi III DPR RI ke-7 ini memaparkan, konsolidasi eksternal meliputi hubungan dengan partai politik lain, organisasi masyarakat sipil, serta aktor-aktor penting lain di tatanan politik.
Di tengah persaingan politik yang ketat, Partai Golkar harus mampu menjalin aliansi yang strategis untuk memperluas pengaruh dan kekuatan. Aliansi politik yang efektif dapat menciptakan sinergi, memperkuat basis dukungan, dan mengatasi tantangan yang dihadapi dalam pemilu.
“Konsolidasi eksternal merupakan upaya partai untuk membangun hubungan yang baik dengan berbagai pihak di luar partai, termasuk dengan masyarakat luas, organisasi kemasyarakatan, dan stakeholder lainnya,” ucapnya.
“Dalam era informasi yang cepat dan keterlibatan masyarakat yang tinggi, Partai Golkar harus dapat menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara pemerintah dan rakyat,” tandas Bamsoet.
Hadir dalam rapat itu, sejumlah pengurus hubungan antar lembaga DPP Partai Golkar di antaranya Wasekjen, Dewi Yulistiana; Sekretaris Bidang Hubungan Ormas, Siti Markamah; Sekretaris Bidang Hubungan Lembaga Eksternal, Andi Mulhanan Tombolotutu, dan Departemen Bidang Hubungan Ormas, Herna Dwi Kusumawati.(DZH)