TANGERANG, BANPOS – SMAN 12 Tangerang mempercayakan produk layanan dari Telkom Banten untuk mendukung kelancaran operasional sekolah dalam ekosistem pendidikan yang semakin digital.
Untuk mewujudkan kebutuhan tersebut, Tim Telkom yang terdiri dari Account Manager Rizka dan Tim Support Tasya menggelar visitasi ke SMAN 12 Tangerang, Kamis (16/1/2025).
Kunjungan ini disambut Kepala SMAN 12 Tangerang, Nunung. Dalam pertemuan tersebut, sekolah resmi meningkatkan kapasitas layanan konektivitasnya, sebagai langkah strategis dalam memenuhi kebutuhan konektivitas yang semakin meningkat.
Keputusan ini merupakan bentuk kepercayaan sekolah terhadap kualitas dan keandalan layanan Telkom dalam mendukung aktivitas belajar mengajar yang berbasis teknologi.
Menurut Nunung, peningkatan bandwidth ini sangat penting dalam menunjang berbagai kegiatan digital di sekolah, seperti proses pembelajaran daring, penggunaan aplikasi edukasi berbasis cloud, serta pengelolaan data administrasi sekolah yang memerlukan konektivitas internet yang stabil dan cepat.
Menurutnya, banyak kelebihan dari layanan konektivitas dari Telkom, diantaranya Kecepatan dan Stabilitas Tinggi, Menyediakan koneksi internet yang cepat dan stabil, mendukung aktivitas belajar daring tanpa hambatan.
Selain itu, Keamanan Data Terjamin dilengkapi dengan sistem keamanan yang canggih untuk melindungi data penting sekolah dari ancaman siber.
Dukungan Teknis Profesional Tim support Telkom siap membantu kapan saja untuk memastikan layanan berjalan optimal.
Fleksibilitas dan Skalabilitas: Layanan dapat dengan mudah ditingkatkan sesuai kebutuhan sekolah yang terus berkembang.
Dengan peningkatan layanan ini, SMAN 12 Tangerang berharap dapat lebih optimal dalam memberikan layanan pendidikan berbasis digital kepada para siswa dan tenaga pendidik.
Sementara itu, Telkom Banten berkomitmen untuk terus mendukung sektor pendidikan melalui solusi telekomunikasi terbaik.
“Kepercayaan SMAN 12 Tangerang merupakan bukti produk dan layanan Telkom dapat diandalkan dalam mendukung transformasi digital di dunia pendidikan,” kata Rizka.(Odi)