CILEGON, BANPOS – Guna memaksimalkan pelayanan dan pengurusan perizinan, Pemkot Cilegon melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) secara resmi meluncurkan Sistem Informasi Perizinan Elektronik Cilegon (Sipeci) pada Rabu (20 November 2024).
Program Sipeci yang diresmikan oleh Pjs Wali Kota Cilegon, Nana Supiana ini dirangkaikan dengan Sosialisasi dan Harmonisasi Antar Masyarakat, Industri dan Pemkot Cilegon Dalam Pelayanan Perizinan Non Berusaha dan Non Perizinan.
Nana mengungkapkan bahwa Kota Cilegon merupakan pintu gerbang Pulau Jawa dari Sumatera serta simpul ekonomi yang vital, berkat adanya kawasan industri yang berkembang pesat di Kecamatan Ciwandan dan Citangkil.
Sedikitnya terdapat 200 perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) dan sekitar 400 perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan menjadikan Cilegon sebagai salah satu pusat ekonomi utama di Indonesia.
Menurut Nana, selama lima tahun terakhir, Cilegon telah menunjukkan kinerja investasi yang stabil dengan angka rata-rata mencapai 10,82 persen.
E-Paper BANPOS Terbaru
Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan sarana dan prasarana yang memadai, serta iklim investasi yang kondusif.
“Kami terus berupaya menciptakan kenyamanan bagi pelaku usaha di Cilegon. Salah satunya adalah dengan menghadirkan Mal Pelayanan Publik yang menyediakan 127 jenis layanan yang memudahkan akses masyarakat dan pelaku usaha,” terang Nana sebagaimana dirilis Dinas Kominfo Cilegon.
Nana menambahkan, pelayanan perizinan di Cilegon yang kini telah beralih ke sistem elektronik, diharapkan meningkatkan transparansi dan efisiensi kinerja pelayanan aparatur pemerintahan.
Pemanfaatan teknologi menjadi salah satu prioritas Pemkot Cilegon dalam meningkatkan kualitas layanan publik.
Melalui aplikasi SIPECI, seluruh layanan perizinan, baik yang terkait dengan usaha maupun non-usaha, kini dilakukan secara paperless.
Sementara itu, Kepala DPMPTSP Kota Cilegon, Hayatinufus mengatakan, bahwa tujuan terselenggaranya kegiatan tersebut untuk mensosialisasikan dan mengoptimalkan kualitas perizinan di Kota Cilegon.
