CILEGON, BANPOS,- Program Kampung Keluarga Berencana (KKB) merupakan bagian dari upaya untuk menggenjot dan memperbaiki kualitas Sumberdaya Manusia (SDM) dari sektor kependudukan dan keluarga berencana.
Guna memaksimalkan hal tersebut, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Cilegon menggelar pertemuan Kelompok Kerja (Pokja KKB) di Aula Kantor Dinas Komunikasi Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Cilegon, Rabu (27 September 2023) lalu.
Plt Kepala DP3AP2KB Kota Cilegon Agus Zulkarnain menyatakan program KKB merupakan program strategis sebagai upaya untuk memperbaiki kualitas SDM dari sektor kependudukan dan keluarga berencana.
Menurutnya, secara khusus tujuan dibentuknya KKB adalah untuk meningkatkan peran serta pemerintah, lembaga, non pemerintah dan swasta dalam memfasilitasi, mendampingi dan membina masyarakat untuk menyelenggarakan program bangga berencana dan pembangunan sektor terkait. Tujuan lainnya adalah, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pembangunan berwawasan kependudukan.
Dikatakannya, kegiatan Pertemuan Pokja KKB ini merupakan salah satu upaya untuk penggalangan dan pemantauan berbagai kegiatan melalui sebuah pertemuan.
Selanjutnya, untuk meningkatkan fungsi dan promosi KKB melalui penggalangan kerjasama tim, baik lintas program maupun lintas sektoral demi terlaksananya kegiatan KKB yang sesuai dengan perencanaan.
Diungkapkannya, keberhasilan proses dari KKB dapat dilihat dari peningkatan frekuensi dan kualitas kegiatan, seperti advokasi, KIE, staff meeting dan minilok, pelayanan masyarakat lain, Posyandu, surat nikah, serta akta kelahiran.
“Semua itu didukung oleh perencanaan kerja masyarakat yang baik dan tersusun pelaporan oleh petugas pelaksana Pokja KKB dalam website di setiap kegiatan agar Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon mencapai kualifikasi berkelanjutan pada pelaporan website KKB,” tuturnya.(adv)
Discussion about this post