PANDEGLANG, BANPOS – Sebanyak 250 anak penderita stunting di Kabupaten Pandeglang mendapatkan bantuan paket nutrisi. Bantuan tersebut diberikan melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) Indomaret.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta mengatakan, pemberian bantuan tersebut dari salah satu waralaba di Kabupaten Pandeglang. Tujuannya, agar anak penderita stunting bisa mendapatkan tambahan nutrisi asupan makanan.
“Kita dapat bantuan melalui program CSR,” kata Ali Fahmi kepada wartawan.
Menurutnya, untuk pemberian bantuan tambahan asupan nutrisi tersebut untuk membantu tambahan gizi pada balita. Dengan begitu, penderita stunting di Kabupaten Pandeglang diharapkan bisa berkurang.
“Kami harap perusahaan eksisting lainnya bisa melakukan hal yang sama untuk kemajuan Pandeglang. Sekali lagi atas nama Ibu Bupati dan pemerintah daerah kami ucapkan terimakasih kepada pimpinan dan jajaran Indomaret,” terangnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pandeglang, Eni Yati mengatakan, bantuan tersebut rencananya akan diarahkan ke lokus stunting seperti di Kelurahan Sukaratu, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang.
“Harapan kami, bantuan ini bukan cukup satu kali tetapi secara periodik bisa membantu kami, sehingga meringankan pemerintah daerah dalam penanganan kasus stunting,” katanya.
Menurutnya, selain bantuan dari pihak lain, instansinya juga terus berupaya menekan dan mengurangi anak penderita stunting di Kabupaten Pandeglang, diantaranya dengan pemberian nutrisi untuk stunting ini tidak satu kali saja melainkan secara bertahap selama tiga bulan berturut-turut.
“Jadi balita stunting di kabupaten kita akan mendapatkan makanan tambahan pangan lokal secara continue selama 3 bulan berturut-turut,” terangnya.
Dijelaskannya, hingga saat ini jumlah bayi penderita stunting di Kabupaten Pandeglang terus mengalami penurunan, hal itu terjadi berkat kerjasama semua pihak terkait. Pada tahun 2021 ada 37,8 persen anak menderita stunting, di tahun 2022 berkurang menjadi 29,4 persen, tahun 2023 ini menjadi 24 persen.
Discussion about this post