PANDEGLANG, BANPOS – Dalam upaya mendukung para pembudidaya perikanan di Kabupaten Pandeglang, Dinas Perikanan (Dinkan) setempat akan menjadikan Kabupaten Pandeglang menjadi sentra penyedia ikan nila.
Kabid Pengelolaan Pembudidaya Ikan Dinkan Kabupaten Pandeglang, Iik Syakhabyatin mengatakan, pihaknya saat ini memiliki sekitar 9.000 kelompok pembudidaya ikan air tawar yang tergabung dalam Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) di Kabupaten Pandeglang.
“Pokdakan ini tersebar hampir di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Pandeglang,” kata Iik kepada wartawan, Selasa (12/9).
“Kami menerima sekitar 900 proposal yang mewakili 9.000 kelompok pembudidaya ikan,” sambungnya.
Menurutnya, jika melihat potensi yang ada terutama dalam budidaya, ikan nila memiliki manfaat kesehatan yang tinggi karena mengandung omega tiga. Oleh karena itu, Dinkan Pandeglang berencana akan menjadikan Kabupaten Pandeglang sebagai sentra penyedia ikan nila.
“Ikan nila sangat digemari oleh pembudidaya untuk dibudidayakan dibandingkan ikan lele atau ikan mas. Ikan nila mudah dalam perawatannya, dan pakan juga mudah,” terangnya.
Awlian memiliki manfaat kesehatan, lanjut Iik, ikan nila juga memiliki dampak positif terhadap tumbuh kembang anak-anak dan ketahanan imunitas tubuh.
“Apalagi sekarang pemerintah sedang menangani stunting, jadi bagus untuk anak, karena ikan nila punya protein bagus apalagi untuk tumbuh kembang si anak. Kemudian untuk ketahanan imunitas tubuh juga untuk memperbaiki sel-sel didalam tubuh,” jelasnya.
Oleh karena itu, ia berharap agar para pembudidaya ikan nila dan ikan air tawar lainnya agar terus semangat dalam membudidayakan ikannya dan terus memperbarui strategi pemasaran ikan.
“Sehingga sektor perikanan nantinya dapat menjadi mata pencaharian utama dalam perekonomiannya tersebut,” ungkapnya.(dhe/pbn)
Discussion about this post