Meski bertekad penuh menjuarai Liga Champions, Guardiola akan berlapang dada jika nantinya di partai final timnya dikalahkan oleh Inter dan harus menerima kenyataan bahwa selama tujuh musim melatih klub bermarkas di Etihad Stadium itu gagal mempersembahkan trofi antarklub paling bergensi se-Eropa tersebut.
“Tapi kalau kami tidak bisa melakukannya melawan Inter atau musim depan, apa yang telah kami lakukan luar biasa. Semua orang tahu itu,” ucap Guardiola.
Lebih lanjut, sebelum jauh memikirkan pertandingan final UCL di Istanbul, Turki nanti, Guardiola meminta anak-anak asuhnya untuk sesaat merayakan gelar Liga Inggris yang baru saja diraih dan juga fokus pada dua laga sisa Liga Inggris musim ini melawan Brighton & Hove Albion pada Kamis (25/5) pukul 02.00 WIB dan juga melawan Brentford pada Minggu (28/5) pukul 22.30 WIB.
“Kami harus memainkan dua pertandingan lagi. Saya bilang nikmati tapi hati-hati karena kita akan merusak apa yang telah kita lakukan di kompetisi ini,” kata Guardiola.
“Kami masih memiliki pertandingan yang sulit di Brighton dan Brentford, mudah-mudahan itu bisa berlalu dengan cepat,” tambahnya.
Adapun, selain bermain di final Liga Champions, di musim ini City juga akan bermain di partai puncak lainnya yaitu melawan rival sekota Manchester United di Piala FA yang akan dimainkan di Wembley Stadium pada Sabtu (3/6) pukul 21.00 WIB.(ENK/RMID)
Discussion about this post