JAKARTA, BANPOS – Sejak 2021 lalu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengganti Ujian Nasional menjadi Asesmen Nasional, yang menilai kemampuan literasi dan numerasi siswa untuk mengevaluasi kualitas pembelajaran satuan pendidikan di setiap daerah sesuai jenjangnya masing-masing.
Berdasarkan hasil Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2021, kemampuan literasi dan numerasi siswa SD-SMP di Kota Makassar masih berada di bawah kompetensi minimum, sama dengan rata-rata hasil capaian siswa nasional.
Meskipun demikian, hasil tersebut masih dibawah rata-rata ibukota provinsi yang ada di Pulau Jawa, seperti Yogyakarta, Surabaya, Semarang, atau Bandung.
Dari hasil tersebut, Pemerintah Kota Makassar (Pemkot) melalui Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Makassar, menggandeng Zenius dan New Primagama untuk melakukan tryout AKM untuk siswa SD kelas 4 dan SMP kelas 7, guna persiapan menghadapi ANBK tahun 2023.
Tryout AKM ini merupakan awal dari rangkaian komitmen Pemkot Makassar dan Zenius untuk meningkatkan kualitas siswa di daerah tersebut.
Tryout yang diselenggarakan pada 9 dan 10 Maret ini diikuti oleh lebih dari 4.500 siswa di lebih dari 260 sekolah SD dan SMP yang ada di Kota Makassar.
Penyelenggaraan tryout tersebut dilaksanakan secara online melalui platform Zenius. Seluruh soal yang diujikan telah disesuaikan dengan standar soal dari Pusmenjar.
Kepala Dindik Kota Makassar, Muhyiddin, mengatakan bahwa Tryout AKM yang digelar bersama Zenius akan menjadi tolok ukur awal untuk melihat kemampuan siswa di daerahnya.
“Dengan ini, kami bisa mengetahui kelebihan dan kekurangan mereka, serta mengukur seberapa efektif program-program kami dalam meningkatkan kapasitas para siswa di masa mendatang,” ujarnya.
Diketahui, kerjasama antara Dindik Makassar dan Zenius ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui pengembangan kapasitas guru, siswa, dan pembelajaran berbasis teknologi melalui penggunaan platform Zenius.
Founder Zenius, Sabda PS, berharap agar kerjasama dengan Dindik Kota Makassar ini bisa terus berlanjut, agar pihaknya dapat memberikan dampak yang lebih besar terhadap para siswa dan satuan pengajar di daerah tersebut.
Discussion about this post