Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-10 hingga H-5 tercatat 339.340 orang atau naik 9% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 310.196 orang.
Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 78.522 unit atau naik 6% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 74.156 unit.
Sebaliknya, data Posko Bakauheni pada H-5 (24 jam) tercatat realisasi total penumpang mencapai 46.396 orang atau naik 15% persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 40.449 orang. Tercatat realisasi kendaraan roda empat mencapai 5.517 unit atau naik 8% persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 5.104 unit.
Total seluruh kendaraan tercatat 8.258 unit yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada H-5 atau naik 4% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 7.943 unit.
Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mulai dari H-10 hingga H-5 tercatat 214.203 orang atau naik 11% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 192.833 orang.
Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 44,877 unit atau naik 6% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 42,417 unit.
Melihat tren pergerakan kendaraan dan penumpang di lintasan tersibuk Merak – Bakauheni yang mulai alami peningkatan, ASDP mengapresiasi masyarakat yang telah mengikuti imbauan Presiden Jokowi untuk melakukan mudik lebih awal, dan melakukan reservasi tiket sejak jauh-jauh hari.
Pengguna jasa diwajibkan membeli tiket Lebaran lebih awal, karena tiket sudah dapat dipesan melalui aplikasi dan web Ferizy sejak H-60 sebelum keberangkatan.
“Apresiasi setinggi-tingginya kepada pengguna jasa yang melakukan perjalanan mudik lebih awal, dan telah bertiket ketika tiba di Pelabuhan. Namun, kami juga mohon kerjasama dan perhatiannya kepada pengguna jasa untuk tetap mengikuti aturan agar menyeberang sesuai dengan tanggal dan waktu yang tertera di tiket,” ujarnya.
Discussion about this post