Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home HEADLINE

Pengelolaan TPAS Cilowong ‘Primitif’

Gina Maslahat by Gina Maslahat
April 13, 2023
in HEADLINE
0
Antisipasi longsor cilowong

SERANG, BANPOS – DPRD Kota Serang menyoroti terkait dengan pengelolaan Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPAS) Cilowong, yang masih ‘primitif’ dengan hanya sebagai tempat penumpukan sampah saja. Hal itu juga menjadi alasan DPRD, untuk menyetop kerja sama impor sampah dengan daerah lain pada akhir tahun 2023 ini.

Hal itu terungkap usai kunjungan Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Serang tahun 2022, ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang pada Selasa (12/4). Kunjungan tersebut dihadiri oleh pimpinan dan anggota Pansus serta Kepala DLH Kota Serang.

Baca Juga

Lagi, Menteri LH Tutup Paksa Pabrik di Kabupaten Tangerang

RSUD Labuan, Belum Beroperasi Tapi Sudah Sibuk 

Ketua Pansus LKPj Walikota Serang tahun 2022, Bambang Janoko, mengatakan bahwa dalam kunjungan tersebut, pihaknya mencecar sejumlah hal terkait dengan pengelolaan TPAS Cilowong dan juga kerja sama impor sampah.

“Kami sangat menyayangkan TPAS Cilowong itu bukannya pengolahan, tapi sifatnya hanya penimbunan sampah saja yang dilakukan,” ujar Bambang Janoko usai kunjungan ke DLH Kota Serang.

Padahal menurut Bambang, volume sampah yang dihasilkan di Kota Serang dan diangkut ke TPAS Cilowong mencapai 400 ton per harinya. Itu pun masih ada sisa ratusan ton lain yang tidak terangkut ke TPAS Cilowong.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

“Sedangkan yang dari Tangsel itu sebanyak 400 ton per hari, namun yang dapat dikelola di TPAS Cilowong hanya 30 ton saja per harinya. Kalau Kota Serang kan sekitar 53 persen sampah sudah dikelola setiap harinya,” tutur Bambang.

Pihaknya pun mendorong agar Pemkot Serang dapat melakukan peningkatan atas jumlah sampah yang dapat dikelola dan diolah oleh DLH setiap harinya di TPAS Cilowong. Hal itu agar TPAS Cilowong tidak hanya menjadi sekadar tempat penimbunan sampah saja.

“Makanya kami masih berupaya supaya ada peningkatan daripada pengolahan sampah. Jangan sampai kita ini menjadi tempat pembuangan sampah, sedangkan sampah itu hanya bisa ditimbun saja, tidak bisa dikelola,” katanya.

Menurut Bambang, memang jika dihitung berdasarkan waktu, apabila proses pengolahan sampah lebih sedikit dibandingkan dengan volume pembuangannya seperti saat ini, TPAS Cilowong masih dapat bertahan hingga 9 tahun ke depan.

“Memang kemarin ada anggaran untuk perluasan, dan juga sudah dipertanyakan usia menampung sampah itu berapa? Katanya masih sanggup untuk menerima sampah sampai 8 atau 9 tahun lagi,” ungkapnya.

Maka dari itu, pihaknya selain mendorong agar pengelolaan sampah di TPAS Cilowong ditingkatkan, juga mendorong agar kerja sama impor sampah antara Kota Serang dengan Kota Tangerang Selatan dapat berjalan sampai akhir tahun 2023 ini saja.

“Karena kami inginnya agar hampir separuhnya lah dapat dikelola dan diolah dengan baik oleh DLH. Makanya jika tidak, tadi disampaikan oleh pak Ridwan agar kerja sama dengan Tangsel ini disetop saja di tahun 2024,” tandasnya.

Kepala DLH Kota Serang, Farach Richi mengatakan bahwa capaian pengelolaan sampah di Kota Serang mencapai 76 persen atau diatas rata-rata nasional sebesar 73 persen.

Berkaitan dengan pengelolaan sampah yang dilakukan di TPAS Cilowong, ia mengaku baru mencapai 30 ton per hari dengan tiap hari hari kerja pada jam kerja.

“Jadi, pengelolaan sampah itu dilakukan per hari sebanyak 30 ton. Jumlah sampah yang masuk kan tidak tiap hari sebanyak 400 ton,” ungkapnya.

Ditanya soal rekomendasi Pansus untuk tidak ada perpanjangan kerja sama pengelolaan sampah dengan Pemkot Tangsel, Farach mengaku apabila hal tersebut menjadi kewenangan pimpinan.

“MoU memang sampai tahun 2023. Terkait dengan perpanjangan itu prosesnya beda,” tandasnya.(DZH/PBN)

ShareTweetSend

Berita Terkait

Gubernur Banten Andra Soni meninjau pasien yang memanfaatkan fasilitas Rumah Singgah Pemerintah Provinsi Banten di Jakarta, Senin (2/6/2025). ANTARA/HO-Pemprov Banten
KESEHATAN

Terima Kasih Gubernur Andra Soni! Akhirnya Banten Punya Rumah Singgah Pasien di Jakarta

Juni 3, 2025
Kata Menteri P2MI, Ada 1,7 Juta Lowongan Kerja di Luar Negeri yang Masih Sepi Peminat
EKONOMI

Kata Menteri P2MI, Ada 1,7 Juta Lowongan Kerja di Luar Negeri yang Masih Sepi Peminat

Juni 3, 2025
POLUSI UDARA DI BANTEN- Foto udara Masjid Raya Syech Nawawi Al Bantani berkabut di KP3B, Curug, Kota Serang, Minggu (1/6). DZIKI OKTOMAULIYADI/BANTEN POS
PEMERINTAHAN

Dapat Nilai Buruk, Pemprov Banten Tak Percaya Data Kualitas Udara Milik Kementerian Lingkungan Hidup

Juni 3, 2025
Dari Studio Animasi ke Industri Otomotif Listrik, Mocca Studio Akuisisi Minebi Garage
EKONOMI

Dari Studio Animasi ke Industri Otomotif Listrik, Mocca Studio Akuisisi Minebi Garage

Juni 2, 2025
Jelang Idul Adha, DPKP Kabupaten Tangerang Gelar Pangan Murah
EKONOMI

Jelang Idul Adha, DPKP Kabupaten Tangerang Gelar Pangan Murah

Juni 2, 2025
Prioritaskan Layanan Dasar Kesehatan Masyarakat, Bupati Serang Tinjau Pelayanan RSDP
KESEHATAN

Prioritaskan Layanan Dasar Kesehatan Masyarakat, Bupati Serang Tinjau Pelayanan RSDP

Juni 2, 2025
Next Post
 Kemenkes Cek Fasilitas Kesehatan untuk Pemudik  

 Kemenkes Cek Fasilitas Kesehatan untuk Pemudik  

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • NASA Tandai Lokasi Flaring PT LCI Sebagai Kebakaran, Kualitas Udara Tidak Sehat

    NASA Tandai Lokasi Flaring PT LCI Sebagai Kebakaran, Kualitas Udara Tidak Sehat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Penjelasan Andra Soni Soal Nama-Nama Calon Sekda Banten

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kala Komika Banten Sampaikan Kritik ke Andra Soni dan Dimyati, Keresahan Disalurkan Lewat Tawa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bukan Jakarta, Banten Jadi Provinsi Paling Tercemar Udaranya se-Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MA Putuskan Anak Angkat Giok Pengusaha Cilegon sebagai Ahli Waris Tunggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×