JAKARTA,BANPOS - Ambisi Real Madrid untuk mempertahankan gelar La Liga Spanyol terus menemui hambatan. Los Blancos hanya mampu meraih hasil imbang 1-1 dalam pertarungan derby lawan Atletico Madrid di Santiago Bernabeu, dini hari. Hasil seri membuat Madrid tertinggal tujuh poin dari pimpinan klasemen Barcelona. Bahkan, Madrid juga berpotensi tertinggal sepuluh poin, jika Barca mampu memetik kemenangan pada laga melawan Almeria, dini hari tadi. Meski hanya memetik tambahan satu angka dari hasil imbang tersebut, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengaku belum menyerah mengejar gelar juara La Liga. Di laga itu, Atletico Madrid berhasil unggul terlebih dahulu melalui gol Jose Gimenez di menit ke-78. Namun penyerang muda Los Blancos, Alvaro Rodriguez berhasil menyamakan kedudukan beberapa menit berselang, atau tepatnya di menit ke-85. Laga ini sendiri berjalan cukup keras. Pemain Atlético, Angel Correa, bahkan diganjar kartu merah wasit pada menit 64 karena kedapatan menyikut Antonio Rudiger. Berkat hasil ini, Real Madrid kini mengumpulkan 52 poin dari 23 pertandingan. Karim Benzema dan kolega berjarak tujuh poin dari pemimpin klasemen Barcelona. Selisih tersebut berpotensi makin melebar menjadi 10 poin. Sebab, Barcelona diproyeksi menang melawan tim papan bawah, Almeria, dini hari tadi. “Ini bukan akhir perjuangan kami mendapatkan gelar juara La Liga. Kami akan terus berjuang dan berjuang sampai akhir,” kata Ancelotti di situs resmi klub. Selanjutnya, Real Madrid akan menghadapi Barcelona di semifinal Copa del Rey. Partai El Clasico ini akan digelar di Santiago Bernabeu pada Jumat (3/3/2023) dini hari WIB. “Sekarang Copa del Rey adalah hal yang paling penting karena ini adalah pertandingan berikutnya. Dan, kami sangat dekat dengan gelar,” lanjutnya. Soal timnya kebobolan lebih dulu saat melawan Atletico, Ancelotti mengakui kalau timnya tidak menunjukkan performa terbaiknya dalam laga ini. “Kami kebobolan gol karena kualitas tim lain, sesuatu yang harus kami perhitungkan dalam sepak bola. Itu juga terjadi pada mereka, dengan gol kami. Ini adalah hal-hal yang bisa terjadi, tetapi gol mereka datang pada saat kami bisa melakukannya,” tambahnya. “Kami telah mendorong maju dan itu menurunkan moral tim. Cukup normal bahwa kami tidak dalam performa terbaik karena ini adalah pertandingan ke-17 dalam 50 hari, sejak 30 Desember,” tandasnya. Ancelotti tidak sungkan memuji striker muda Madrid Alvaro Rodriguez yang menyelamatkan muka El Real menorehkan gol penyeimbang lewat tandukan kepalanya memanfaatkan sepak pojok Luka Modric lima menit jelang waktu normal habis. “Alvaro telah menunjukkan semua kualitasnya. Dia tidak banyak bermain, ini adalah laga yang spesial baginya. Dan, kami berpikir bahwa dia bisa berguna musim ini,” ujar Ancelotti. “Untuk musim depan, Alvaro akan masuk skuad utama. Dia memiliki kualitas yang tidak dimiliki banyak pemain seusianya. Dia tinggi, bagus dalam menguasai bola dan hebat di udara,” imbuh Ancelotti. Sementara itu, tim tamu harus kehilangan bek, Reinildo Mandava karena cedera di pertengahan babak pertama saat berduel dengan Federico Valverde. Atletico hanya bermain 10 orang setelah Correa diusir wasit. “Sentuhan itu tidak begitu keras tetapi langsung menjadi kartu merah. Dalam sepak bola tentu kontak, begitulah adanya,” kata sang pelatih Atetico, Diego Simeone.(RMID)<!--nextpage-->
Discussion about this post