Ais menegaskan, kesholehan spiritual santri memang penting. Namun kesholehan sosial juga amat sangat penting sebagai aplikasi dari nilai-nilai spiritual yang selama ini ditanamkan.
“Melihat realitas tersebut, Sahabat Nurani mengajak kepada seluruh elemen anak bangsa untuk berusaha hadir membersamai, menguatkan, berempati dengan apa yang bisa dilakukan. Tidak selalu dengan materi, tapi tenaga juga sangat diperlukan,” tuturnya.
Lebih jauh, ia mengatakan bahwa menjadi sebuah keberanian yaitu dengan apa yang dilakukan Pondok Pesantren Sabilurrahman. Menurutnya, hal ini merupakan contoh nyata keberpihakan bukan hanya bisa meringankan mereka yang terdampak, tapi hadir juga nilai-nilai kerelawanan, kedermawanan serta jiwa keberpihakan atas derita yang dialami sesama anak bangsa.
“Sahabat Nurani konsisten untuk terus menjadi jembatan kebaikan bagi siapapun yang ingin terlibat dalam giat giat kemanusiaan ini.Semoga apa yang dilakukan Sabilurrahman bisa menginspirasi pesantren blain di Banten yang jumlahnya ribuan,” tandasnya. (MUF/AZM)