“Kita perlu terbuka pada setiap peningkatan kualitas sumber daya manusia yang bersih dan antikorupsi, untuk itu tawaran kerja sama ini sangat baik untuk Perhutani dalam upaya mewujudkan Good Corporate Governance,” ungkap Denny.
“Perhutani merupakan pakar di bidang Kehutanan, dan kami pakar di bidang Integritas dan Kepatuhan di sektor private dan public. Kami tahu kolabarasi ini tidak mudah, tapi kami tetap lakukan. Alasan kami ingin bekerja sama dengan Perhutani adalah demi pengelolaan hutan yang lestari, untuk survival di masa depan, ” ungkap Direktur Program Green Corruption, Juhani Grossmann.
Basel Institute juga akan mengajak Bagian Hukum dan Kepatuhan serta Pengawas Internal di Perhutani untuk bergabung dalam upaya Integrity Risk Assessment (IRA). Selain itu, Basel Institute akan memberikan pelatihan bagi Bagian Hukum dan Kepatuhan serta Pengawas Internal di Perhutani yang akan mencakup materi-materi umum berupa: Mandatory Commitment, strategi untuk melakukan investigasi internal, melakukan wawancara, mengumpulkan dan menangani barang bukti, deteksi fraud dan perilaku korupsi, dan tindak lanjut temuan.(RM.ID)
Discussion about this post