LEBAK, BANPOS – Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya melantik 1585 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Alun-alun Rangkasbitung, Kamis (16/6).
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengatakan, berbagai proses telah dilalui oleh para CPNS dan PPPK yang saat ini dilantik, karenanya ia berharap CPNS dan PPPK yang diangkat hari ini dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik.
“Bekerjalah dengan baik,, jangan sia-siakan apa yang telah diraih. Kita telah beruntung hari ini diangkat menjadi PNS dan PPPK, di belakang sana masih banyak yang belum beruntung,” katanya.
Selesai acara, Iti menghampiri dan memberikan ucapan selamat satu persatu kepada para CPNS dan PPPK. Tidak sedikit dari mereka yang meluapkan kebahagiaan dan memeluk Bupati Lebak. Ada juga tenaga honorer yang menangis dipelukan Bupati Lebak.
Ela Miladiah (38) dan Eroh Rohanah, keduanya menangis di pelukan Iti Octavia Jayabaya karena mengingat perjuangan mereka yang sudah 19 tahun bertugas sebagai guru honorer.
“Sudah 19 tahun jadi guru honorer, dari 2003 dan alhamdulillah di tahun sekarang bisa diangkat jadi PPPK,” kata Eroh.
Senada disampaikan Ela, selama dirinya menjadi guru honorer 19 tahun di SDN 1 Guradog, Kecamatan Curugbitung, ia dan teman-temannya sudah melalui berbagai perjuangan perihal kesejahteraan, dirinya pernah mendapatkan gaji sebesar Rp200 ribu perbulannya.
Menurutnya, gaji memang tidak bisa diharapkan, tapi karena jiwa benar-benar niat membangun Sumber Daya Manusia (SDM) Ela mengaku ikhlas. Saat dilantik dirinya teringat dengan perjuangan temannya yang juga sudah mengabdi sebagai guru honorer selama 19 tahun
“Saya senang, sekaligus sedih karena saya ingat perjuangan teman saya yang sama juga sudah 19 tahun bertugas tapi belum diangkat jadi P3K. Ia gagal saat ikut ujian seleksi di gelombang pertama,” ungkapnya.
Ia berharap kebijakan pemerintah yang juga dapat mengangkat temannya itu menjadi P3K seperti dirinya. Diketahui dari 1585 CPNS dan P3K yang dilantik hari. Dengan rincian tenaga CPNS sebanyak 192 orang, P3K non guru sebanyak 39 orang dan 1.354 tenaga guru. Mereka mendapatkan SK dan siap untuk bertugas. (Her/PBN)
Discussion about this post