Pelatih tim putra Indonesia Herry IP memastikan bakal terus menempatkan pemain-pemain muda di ajang Piala Thomas 2022.
Sebelumnya, Herry IP memasangkan dua pemain terbaik dunia Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan. Namun pasangan ini harus mengakui kualitas wakil ganda putra Korea Selatan, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae, 18-21, 21-13 dan 12-21 di Impact Arena, Bangkok, Thailand pada Rabu 11 Mei 2022 berjalan sengit.
“Sayang ya, sebenarnya ada kans Kevin/Ahsan bisa menang. Di gim ketiga, sudah unggul 8-4, dan tersusul, Kevin/Ahsan jadi goyang dan skor berubah jadi 8-11. Ketika pindah tempat, lawan menang angin dan semua polanya jadi berubah,” ujar pelatih Herry IP.
“Kita akui, pasangan Korea itu juga bagus. Mereka layak diwaspadai. Ini menjadi perhatian dan pekerjaan rumah kita. Ke depan, akan kita coba dengan ganda-ganda muda kita yang belum masuk tim ini,” tambahnya.
Di gim pertama Kevin/Ahsan langsung dibuat terkejut oleh penampilan impresif Kang/Seo. Tertinggal 6 poin membuat Kevin/Ahsan mengamuk. Mereka perlahan mengejar dan perjuangan tersebut berbuah poin imbang 13-13.
Setelah itu saling susul menyusul poin terjadi khususnya mendekati gim pertama berakhir. Sayang Kevin/Ahsan harus tumbang dengan 18-21.
Di gim kedua, Kevin/Ahsan bangkit. Mereka bermain lebih tenang sekaligus berharap kesalahan dari lawan. Akhirnya Kevin/Ahsan bisa menutup gim ini dengan 21- 13.
Di gim penentuan justru Kevin/Ahsan mengendor hanya di awal pertandingan memberikan perlawanan. Kesalahan demi kesalahan dilakukan oleh pasangan tersebut membuat Kang/Seo diatas angin. Dan Kang/Seo mampu menyudahinya dengan 21-12.
Menurut Herry IP, Kevin/Ahsan dipilih sebagai ganda pertama, karena mereka yang paling baik dan siap. Kalau menaikkan Fajar/Rian sebagai ganda pertama, juga kansnya 50-50. Apalagi terakhir di final Korea Open, Fajar/Rian juga kalah. [WUR/RM.id]
Discussion about this post