“Udah lama (berdagang di Pasar Sipon), puluhan tahun. Masyarakat sekitar sudah banyak yang mengeluh, keluhan makin banyak. Kalau dulu kan mungkin sedikit ya. Sekarang sudah semakin banyak yang mengeluh,” katanya.
Dia menegaskan apabila ada pedagang yang masih bandel berjualan di pinggir Kali Sipon maka lapaknya akan dibongkar. Apalagi, kini pasar Sipon dijaga oleh Satpol PP Kota Tangerang selama 24 jam.
“Nanti kita coba (koordinasi) dengan Pol PP Kota, distribusi kalau memang dia masih bandel dan sebagainya kita bongkar. sekarang sudah 24 jam kita tunggu disitu,” tegasnya.
Diketahui, penertiban ini telah dilakukan secara bertahap. Hari pertama pada H-1 perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah atau Minggu, (01/05). Lalu, hari kedua pada Selasa, (3/5) dan ketiga Jumat, (06/05). Kata Rizal pihaknya belum memberlakukan sanksi. “Belum, sanksi administrasi belum, baru himbauan, melarang aja,” tuturnya.
Dia menjelaskan, tim gabungan Satpol PP Kota Tangerang berjaga selama 24 jam di pasar tersebut. Terdapat spanduk imbauan di sisi kali sipon. Sepanjang empat kelurahan yakni Gondrong, Kenanga, Cipondoh dan Poris Plawad. Lokasi bekas pedagang berjualan yakni pinggir Kali Sipon akan di buat taman kata Rizal. Hal itu merupakan kewenangan dari Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar). “Mau dibuat taman nanti dipinggir kali sama Bidang Pertamanan,” pungkasnya.
Sementara salah seorang warga warga RW 01, Kelurahan Cipondoh, Kusnul Qomari mengaku terganggu dengan keberadaan PKL yang membuat kekumuhan lingkungan dan kesemrawutan lalu lintas setiap harinya.
Buat Qomari, keberadaan Pasar Sipon dengan adanya pedagang resmi sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan warga. Terlebih, ia pun mengetahui PKL di Kali Sipon didominasi pedagang dari luar Cipondoh bahkan luar Kota Tangerang.
“Saya baru tahu ada penertiban hari ini, karena semalam baru pulang dari kampung. Ya alhamdulillah banget dengan penertiban ini. Semoga Dinas terkait dapat menindak terus, jangan lengah dan jangan kendor, jangan timbul tenggelam penindakannya. Supaya, lingkungan Kali Sipon benar-benar bersih dari PKL,” ungkapnya.
Discussion about this post