TANGERANG, BANPOS – Ratusan pedagang di Jalan Irigasi Kali Sipon, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang tak lagi bisa berjualan di pinggir kali. Adapun mereka boleh berdagang asal tidak di pinggir kali. Pedagang yang sebelumnya berjualan di pinggir Kali Sipon kini sudah ditertibkan.
Namun belum diketahui relokasi atau tempat yang akan disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk para pedagang tersebut. Camat Cipondoh, Rizal Ridholloh mengatakan, para pedagang hanya dipindahkan ke kios-kios yang berada di seberang Kali Sipon. Kata dia banyak kios-kios kosong di lokasi tersebut.
“Relokasinya ya silakan isi los-los yang ada yang di seberangnya (kios). Banyak yang kosong itu ternyata,” ujarnya, Senin, (9/5).
Rizal menuturkan, pihaknya mengarahkan para pedagang untuk membuka lapak di kios. “Sebetulnya kalau memang diarahin gitu, kalau sepi itu banyak yang jual di luar, mungkin saja masyarakat juga kalau di luar itu kan yang bikin macet juga kalau beli-belinya itu kaya drive thru di atas motor, itu bikin macet,” jelasnya.
Kata dia, kios tersebut kelola oleh pihak swasta. “Masih banyak kios yang kosong, sementara pasar itu punya pribadi bukan dikelola pemerintah,” imbuhnya.
Namun demikian, dia tak mengetahui harg sewa kios di pasar tersebut. Tapi dia mengimbau ke pengelola agar tak mematok harga sewa yang mahal. “Cuma saya imbau jangan mahal-mahal juga (biaya sewanya) kasihan. Kalau harganya sih kita enggak (menentukan), karena punya pribadi, silakan saja-lah,” tuturnya.
Rizal mengatakan pihaknya memang sulit membendung antusias pedagang berjualan di lokasi tersebut. Namun, cara mereka berdagang itu melanggar ketertiban. “Kalau itu kan namanya juga dagang, ya kita juga nggak bisa. Tapi kan dia udah melanggar, nggak boleh dagang di situ ada aturannya,” katanya.
Para pedagang kata Rizal memang sudah berjualan di lokasi itu sejak lama. Pihaknya baru dapat menertibkan setalah mendapatkan banyak keluhan dari masyarakat. Keluhan yang didapat yakni kemacetan lalu lintas, kumuh hingga para pedagang yang membuang sampahnya sembarangan ke kali sipon.
Discussion about this post