CILEGON, BANPOS – PT BPR Syari’ah Mu’amalah Cilegon atau dikenal dengan Bank Syariah Mu’amalah pada tahun 2022 ini memasuki usia yang ke-28 tahun.
Bank Syariah Mu’amalah Cilegon ini merupakan bank pembiayaan rakyat dan juga bank syariah pertama di Banten yang didirikan para tokoh, termasuk ulama.
Nama Muhamad Mardiono yang saat ini menjabat sebagai Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, merupakan salah satu pendiri, sekaligus sebagai pemegang saham pengendali Bank Syariah Mu’amalah.
Pada 28 tahun lalu, tepatnya 1994, Muhamad Mardiono bersama-sama para tokoh Banten di antaranya KH. Embay Mulya Syarief, KH. Mansur Muhyidin, KH Fatullah Syam’un (alm) dan Ir. Daenulhay, mendirikan bank yang misinya membantu masyarakat untuk mendapat layanan perbankan.
“(Dulu tahun 1993-1994) niatan mendirikan BPR ini bukan mencari sesuatu, tetapi hanya ingin mengabdikan diri kepada masyarakat Cilegon, Serang dan Banten pada umumnya, bagaimana untuk memfasilitasi masyarakat yang tidak terjangkau untuk ke perbankan-perbankan yang besar,” kata Muhamad Mardiono, saat menghadiri Tasyakuran dan Milad ke-28 Bank Syariah Mu’amalah Cilegon di Kantor Pusat Bank Syariah Mu’amalah Cilegon di Jl. Raya Merak KM.7 Rawa Arum Grogol, Kota Cilegon.
“Kita tahu masyarakat usaha kecil atau di pedesaan tidak terjangkau ke bank-bank yang besar, masuk ke kantornya aja takut, belum lagi melihat proses-prosesnya juga. Nah dulu adalah diilhami dari itu, maka BPRS ini berdiri untuk memfasilitasi masyarakat yang tidak terjangkau ke perbankan besar. Jadi bank ini memang kita persembahkan kepada masyarakat untuk tumbuh berkembang,” terangnya.
Mardiono menambahkan, selain masyarakat yang begerak di dunia usaha, Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Mu’amalah Cilegon ini melayani lembaga pendidikan/sekolah, pelajar, guru hingga petani.
“Alhamdulilah kehadiran bank ini mendapat dukungan dari masyarakat Cilegon, Serang dan Banten. Semoga BPRS ini terus bisa tumbuh,” ujarnya.
Mardiono mengatakan, di usia yang ke-28 tahun ini, pihaknya ingin agar Bank Mu’amalah Syariah ini bisa berinovasi dengan teknologi.
Discussion about this post