Jujitsu optimis di SEA Games 2021 Vietnam yang akan diselenggarakan pada 12-23 Mei 2022. Indonesia membidik raihan tiga medali emas dari cabang olahraga beladiri asal Jepang ini.
Manajer pemusatan latihan nasional (pelatnas) jujitsu Mahesa Arba menyiapkan tiga atlet putra terbaik, yakni Ananda Mauludi Ikhsan (NO -56kg), Sunardi (GI -62kg), dan Nurul Fikri (GI -69kg) untuk diturunkan pada SEA Games edisi ke-31 mendatang. Mereka diproyeksikan mampu merebut tiga medali emas.
“Kami mengajukan enam atlet, tetapi yang disetujui tiga karena pemerintah mengutamakan atlet proyeksi emas di SEA Games. Ketiga atlet yang kami siapkan ini punya kemampuan tersebut dan persiapan kami sudah berjalan tiga bulan terakhir, bisa dikatakan saat ini sudah hampir 100 persen,” ujar Mahesa, Selasa (5/4).
Demi memenuhi target tersebut, Federasi Jujitsu Indonesia meminta pelatih Brasil Claudio Alisson Braga menempa atlet-atlet tersebut. Braga merupakan pelatih yang telah mendampingi pelatnas selama tiga tahun terakhir, yang pada SEA Games 2019 Manila juga mengantarkan Indonesia merebut 1 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu.
“Pelatih langsung dari Brasil dan ia sangat aktif. Kami percaya ia dapat membina atlet-atlet kami. Kalau berbicara kekuatan, atlet-atlet kita juga cukup disegani, tetapi mungkin yang harus diwaspadai adalah Filipina,” ujar Mahesa yang juga mengapresiasi kunjungan Tim Chef de Mission (CdM) ke pelatnas jujitsu di L’Avanue.
Tim CdM diwakil Deputi I Teuku Arlan Perkasa Lukman bersama Deputi II Zaenal Asikin serta Cluster Manajer Cresida Mariska. Kunjungan pelatnas ini dilakukan untuk meninjau kesiapan atlet-atlet Indonesia menuju SEA Games.
“Tadi disampaikan kalau pelatnas jujitsu ini akan segera disentralisasikan karena memang atlet-atlet ini perlu perhatian khusus. Selanjutnya, kami akan berkoordinasi lagi dengan cabor-cabor yang memang memerlukan persiapan khusus seperti ini,” ujar Arlan.
Sementara itu, atlet jujitsu Indonesia Sunardi optimistis mampu memenuhi target emas tersebut. Ia dan rekan-rekannya bahkan menambah jam latihan khusus.
Discussion about this post