JAKARTA, BANPOS β Pengurus Besar HMI MPO mendesak Kapolda Sulawesi Selatan untuk mencopot Kapolres Wajo. Desakan tersebut buntut dari tindakan represif yang dilakukan oleh anggota Polres Wajo dalam mengamankan aksi yang dilakukan oleh HMI MPO Cabang Wajo dan Cabang Makassar.
Aksi yang dilakukan oleh gabungan HMI MPO Cabang Wajo dan Cabang Makassar itu mengaspirasikan penolakan atas wacana kebijakan penghapusan BBM bersubsidi jenis Premium. Aksi dilakukan di depan tugu BNI Kabupaten Wajo dan Gedung DPRD Kabupaten Wajo.
Untuk diketahui, tindakan represif Kepolisian berawal dari pelarangan membakar ban oleh massa aksi, sehingga terjadi dorong-mendorong antara kepolisian dan massa aksi.
Ketua Umum Pengurus Besar HMI MPO, Affandi Ismail, menilai sikap aparat kepolisian yang melakukan tindakan tersebut sebagai bentuk perilaku anti demokrasi.
“Kami dari PB HMI sangat menyayangkan sekaligus mengecam tindakan represif yang dilakukan oleh aparat kepolisian Kabupaten Wajo,” ujarnya dalam rilis yang diterima BANPOS, Senin (20/12).
Ia mengatakan bahwa tindakan represif tersebut menyebabkan Ketua Umum HMI Cabang Wajo dan Cabang Makassar serta beberapa kader lainnya mengalami memar pada leher karena cekikan anggota Kepolisian yang mengawal aksi.
Menurut Affandi, hal itu menjadi bukti kegagalan Kepolisian sebagai institusi dengan slogan pengayom masyarakat. Affandi menegaskan, kepolisian yang juga merupakan bagian dari pejabat negara mesti mengayomi, serta melindungi mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya.
“Aparat kepolisian itu petugas negara yang diberikan tanggung jawab untuk mengayomi dan melindungi masyarakat termasuk Mahasiswa. Tindakan Represif aparat terhadap mahasiswa kader kami tentu mencederai demokrasi kita bahkan bisa dikatakan mereka ini anti demokrasi,” tegasnya.
Maka dari itu, Affandi mendesak Kapolda Sulsel untuk mencopot Kapolres Wajo serta memecat oknum anggota Kepolisian yang melakukan tindakan represif tersebut.
“Selaku Ketua Umum Pengurus Besar HMI MPO, saya meminta kepada Kapolda Sulsel untuk mencopot Kapolres Wajo serta memecat oknum aparat yang telah lalai menjalankan tugasnya,” ungkapnya.
Discussion about this post