Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home HEADLINE

Banyak Utang, Pasokan Obat Untuk RSUD Berkah Disetop

Penulis Diebaj Ghuroofie
Desember 16, 2021
in HEADLINE, KESEHATAN
Banyak Utang, Pasokan Obat Untuk RSUD Berkah Disetop

RSUD Berkah. (FOTO: ISTIMEWA)

PANDEGLANG, BANPOS — Akibat masih memiliki utang ke pihak penyedia obat, ketersedian obat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang, mengalami kekosongan.

Menurut informasi, di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2021, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang telah menganggarkan untuk pembelian obat-obatan sebesar Rp12 Miliar. Anggaran sebesar itu, terinci di APBD Murni TA 2021 sebesar Rp6 miliar, dan di Perubahan APBD TA 2021 sebesar Rp6 miliar.

Baca Juga

Dukung Ketahanan Pangan, Grup 1 Kopassus Gelar Gerakan Pangan Murah

Dukung Ketahanan Pangan, Grup 1 Kopassus Gelar Gerakan Pangan Murah

Juli 18, 2025
Mahasiswa UNIBA Gelar Sosialisasi Cegah Kekerasan dan Pelecehan di SMAN 11 Pandeglang

Mahasiswa UNIBA Gelar Sosialisasi Cegah Kekerasan dan Pelecehan di SMAN 11 Pandeglang

Juli 18, 2025
Predator Seks Menyimpang Intai Pelajar SMP Negeri di Kota Serang

Predator Seks Menyimpang Intai Pelajar SMP Negeri di Kota Serang

Juli 18, 2025
Kepala BPOM Taruna Ikrar (tengah) berfoto bersama para peserta sosialisasi Peraturan Nomor 16 Tahun 2025, di Jakarta, Kamis (17/7/2025).

BPOM Sosialisasi Aturan Baru Iklan Obat dan Makanan

Juli 18, 2025

Kondisi itu, dikeluhkan oleh seorang pasien yang enggan disebut namanya, berinisial AU. Katanya, ia sebagai pasien yang menggunakan BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan, harus mencari obat keluar, karena di RSUD Berkah Pandeglang sedang kosong.

“Ketika saya mau ngambil obat, kata pihak RSUD Berkah Pandeglang, obatnya habis. Akhirnya, saya harus mencari obat ke luar rumah sakit,” kata pria itu, Rabu (15/12).

Humas RSUD Berkah Pandeglang, dr. Achmad Chubaesi membenarkan, ada beberapa item obat yang mengalami kekosongan. Akan tetapi, ia tak merincikan obat apa saja yang mengalami kekosongan.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

“Betul, ada beberapa jenis obat yang harus dibeli di luar oleh pasien, karena pasokan habis,” kata dr. Chubaesi, saat dikonfimasi via telepon.

Menurutnya, pasien BPJS yang menebus obat ke luar RSUD Berkah Pandeglang, tetap gratis. Karena pihak rumah sakit, bekerjasama dengan apotek-apotek di luar.

“Ketika mengambil obat di apotek, nanti dicatat. Lalu, nanti kami ganti,” klaimnya.

Ditambahkannya, alasan kekosongan obat di RSUD Berkah, karena pihak rumah sakit masih memiliki utang ke pihak penyedia. Sehingga, pasokan obat ke rumah sakit dihentikan sementara.

“Pasokan obat dihentikan sementara, karena kami masih memiliki utang ke penyedia. Saya lupa berapa besaran utangnya. Tapi yang jelas, seperti itu keadaanya,” tandasnya.

Asisten Daerah (Asda) I Sekretariat Daerah (Setda) Pandeglang, Ramadani, membenarkan Pemkab Pandeglang sudah menganggarkan untuk membeli kebutuhan obat-obatan di RSUD Berkah Pandeglang.
“Kita anggarkan di APBD Perubahan TA 2021. Untuk pengadaan obat dan barang medis habis pakai, mungkin saat ini sedang proses pengiriman barang dari penyedia obat ke RSUD Berkah,” tandasnya.(PBN/ENK/BNN)

Komentar ×
ShareTweetSend

Berita Terkait

Dukung Ketahanan Pangan, Grup 1 Kopassus Gelar Gerakan Pangan Murah
EKONOMI

Dukung Ketahanan Pangan, Grup 1 Kopassus Gelar Gerakan Pangan Murah

Juli 18, 2025
Mahasiswa UNIBA Gelar Sosialisasi Cegah Kekerasan dan Pelecehan di SMAN 11 Pandeglang
PENDIDIKAN

Mahasiswa UNIBA Gelar Sosialisasi Cegah Kekerasan dan Pelecehan di SMAN 11 Pandeglang

Juli 18, 2025
Predator Seks Menyimpang Intai Pelajar SMP Negeri di Kota Serang
HEADLINE

Predator Seks Menyimpang Intai Pelajar SMP Negeri di Kota Serang

Juli 18, 2025
Kepala BPOM Taruna Ikrar (tengah) berfoto bersama para peserta sosialisasi Peraturan Nomor 16 Tahun 2025, di Jakarta, Kamis (17/7/2025).
PEMERINTAHAN

BPOM Sosialisasi Aturan Baru Iklan Obat dan Makanan

Juli 18, 2025
TBIG Melalui Fshion Dan Fellowship Memperkuat Pemberdayaan Generasi Muda
EKONOMI

TBIG Melalui Fshion Dan Fellowship Memperkuat Pemberdayaan Generasi Muda

Juli 18, 2025
Lebih dari 1.000 Petani Panen Melon Davina F1 di Nganjuk
EKONOMI

1.000 Lebih Petani Panen Melon Davina F1 di Nganjuk

Juli 18, 2025
Next Post
Anggota DPRD Sebut Proyek Pavingblock di Baksel Banyak Kejanggalan

Anggota DPRD Sebut Proyek Pavingblock di Baksel Banyak Kejanggalan

Discussion about this post

  • Tanpa Liga Champions, Fabrizio Romano Sebut Manchester United Sulit Boyong Striker £55 Juta Victor Gyokeres

    Usai Gyokeres, Fabrizio Romano Sebut Arsenal Sudah Siapkan Dua Transfer Lagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rodrygo Siap Pertimbangkan Gabung Arsenal, Tapi Kudu Rogoh Kocek yang Dalam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Usai Juara Dunia Antarklub, Chelsea Dapat Hak Ekslusif Ini Selama Empat Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerus Declan Rice? Wonderkid Arsenal Ini Siap Unjuk Gigi di Tur Pramusim Asia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ngotot Bertahan! Meski Sudah Ditawarkan ke Juventus, Bintang £35 Juta Ini Ogah Cabut dari Tottenham

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

From the Other Side

Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu