“Kerja sama tetap berjalan, namun disetop sementara pengirimannya. Karena sesuai keinginan masyarakat itu disetop, nunggu besok (Senin). InsyaAllah kalau sudah ada kesempatan nanti mulai dikirim lagi,” tuturnya.
Dalam sehari, dia menyebutkan, pengiriman sampah dari Tangsel yang tertuang pada kerja sama sebanyak 400 ton. Namun jumlah tersebut kondisional, sesuai dengan kiriman sampah dari Tangsel.
“Itu kondisional saja. Ada yang 200 ton sehari, malah ada yang sehari 150 ton, apalagi kan sekarang lagi ada pembangunan jalan, jadi memang agak macet,” ucap Syafrudin.
Secara pribadi, Syafrudin mengaku bahwa persoalan kerja sama antara Pemkot Serang dengan Pemkot Tangsel akan diserahkan kepada masyarakat.
“Mau ditutup, mau disetop, mau diputus (kerja sama), itu silahkan urusan masyarakat, kalau secara pribadi. Tapi kalau urusan pemkot ingin lanjut, karena ada banyak manfaat, terutama pendapatan daerah,” katanya.
Ke depan, Pemkot Serang akan memberikan kompensasi kepada seluruh masyarakat yang terdampak, selain di Kelurahan Cilowong. “Iya itu nanti, bukan tahun ini. Karena kan kalau tahun ini hanya empat bulan. Itu nanti tahun depan, bukan tahun ini,” katanya.
Sebelumnya, warga Kampung Jakung Raya, Kelurahan Cilowong melakukan aksi di depan kantor Kelurahan Cilowong dan meminta Pemkot Serang memenuhi tuntutan.
Salah satu poin yang dituntut yakni 30 persen dana hasil kerja sama antara Pemkot Serang dan Pemkot Tangsel digunakan untuk kepentingan serta pembangunan masyarakat Cilowong. “Dan 20 persen (pembangunan) bagi seluruh masyarakat Taktakan,” kata Koordinator aksi Edi Santoso.(DZH/AZM/ENK)
Rekomendasi Bisa Dicabut Lho…
KETUA DPRD Kota Serang, Budi Rustandi, mengatakan bahwa pihaknya mengeluarkan persetujuan atas kerja sama impor sampah, dengan catatan beberapa syarat yang telah disepakati harus direalisasikan oleh Pemkot Serang.
“Persetujuan itu yang menandatangani itu saya, atas rekomendasi Komisi III. Jadi Komisi III mengirimkan kepada saya rekomendasi dengan beberapa syarat yang memang harus diikuti dan dilaksanakan oleh Pemkot,” ujarnya.
Discussion about this post