SERANG, BANPOS – ASTRA Tol Tangerang-Merak siap melayani pengguna jalan pada momen Libur Panjang paskah yang dimulai sejak Jumat, 2 April 2021. Momen ini diprediksi akan dimanfaatkan masyarakat untuk pulang kampung maupun berlibur.
Astra Tol Tangerang-Merak sendiri memprediksi puncak arus lalu lintas terjadi pada Kamis, 1 April 2021. Pada puncak libur Panjang ini, lalu lintas Jalan Tol Tangerang-Merak di prediksi mengalami kenaikan trafik sebesar 13% atau sebesar 167 ribuan kendaraan dibanding rata-rata lalu lintas harian yang sebesar 146 ribu kendaraan.
“Meski saat ini situasi masih belum lepas dari pandemi, namun kami memprediksi akan ada kenaikan trafik kendaraan pada libur Panjang paskah ini,” ungkap Kepala Departemen Manajemen CSR & Humas PT Marga Mandalasakti Uswatun Hasanah.
Menghadapi keniakan trafik tersebut, sejumlah fasilitas dan layanan tetap dioptimalkan untuk melayani pengguna jalan. Seluruh gardu telah dioptimalkan dan didisinfektan secara berkala guna menjamin kebersihan serta upaya memutus penyebaran Covid-19. “Pada dasarnya baik libur Panjang atau kondisi normalpun, kami tetap akan memberikan pelayanan terbaik,” ungkap Uswah.
Selain itu, untuk memutus penyebaran Covid-19, Uswatun juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk senantiasa memperhatikan protokol Kesehatan. Ia berharap pengguna jalan harus menyiapkan kondisi ekstra, selain memperhatikan kondisi fisik dan kendaraan sebelum berkendara, protokol Kesehatan juga harus tetap dijalankan.
Untuk pelayanan transaksi yang mengedepankan keamanan dan kemudahan pengguna jalan, ASTRA Tol Tangerang – Merak hanya akan menyediakan struk digital yang dapat diakses di astratol.co.id. Uswah menambahkan.
‘Pengguna jalan tidak perlu lagi menyentuh struk fisik sehingga terhindar dari potensi penyebaran Covid-19, dan struk tetap aman diunduh kapan saja, karena datanya akan tersimpan selama maksimal 30 hari di website” katanya.
Layanan rest area juga tetap dioptimalkan untuk melayani pengguna jalan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Uswah mengimbau kepada pengguna jalan untuk menggunakan rest area hanya melakukan aktivitas pengisian bahan bakar, ibadah dan atau menggunakan toilet, maupun membeli keperluan dengan tetap memperhatikan jaga jarak serta durasi waktu istirahat. (AZM)
Discussion about this post